easter-japanese

1

(1) “Para bhikkhu, para bhikkhu itu yang adalah para penipu, keras kepala, banyak bicara, pembohong, congkak, dan tidak terkonsentrasi bukanlah para bhikkhuKu.2 (2) Mereka telah tersesat dari Dhamma dan disiplin ini, dan mereka tidak mencapai pertumbuhan, kemajuan, dan kematangan dalam Dhamma dan disiplin ini. (3) Tetapi para bhikkhu itu yang jujur, tulus, teguh, patuh, dan terkonsentrasi baik adalah para bhikkhuKu. (4) Mereka tidak tersesat dari Dhamma dan disiplin ini, dan mereka mencapai pertumbuhan, kemajuan, dan kematangan dalam Dhamma dan disiplin ini.”

Mereka yang adalah para penipu, keras kepala, banyak bicara, pembohong, congkak, tidak terkonsentrasi, tidak mengalami kemajuan dalam Dhamma yang diajarkan oleh Yang Tercerahkan Sempurna.

Tetapi mereka yang jujur dan tulus, teguh, patuh, dan terkonsentrasi baik mengalami kemajuan dalam Dhamma yang diajarkan oleh Yang Tercerahkan Sempurna.


Catatan Kaki
  1. Sutta ini juga muncul sebagai It §108, 112-13. Pembagian saya atas sutta ini menjadi empat bagian adalah dugaan, tetapi terlepas dari hal ini tidak ada skema empat yang terlihat. ↩︎

  2. Na me te bhikkhave bhikkhū māmakā. Mp. “Mereka bukanlah bhikkhuKu; mereka bukan bagian dari Aku” (te mayhaṃ bhikkhū mama santakā na honti). ↩︎