easter-japanese

MS disini bukan kepanjangan dari Magister Sains atau lainnya, tetapi dari Masa Sekarang.

Dalam bahasa Inggris, saat sekarang disebut present, yang bisa diartikan hadiah, sebenarnya momen paling berharga (precious moment) dalam hidup kita.

Saya sering menyelipkan cerita berikut sewaktu berceramah :

Suatu ketika seseorang dikejar harimau. Dalam ketakutan yang sangat, dia berlari cepat dan berhasil memanjat seutas tali yang bergantung di satu tebing. Dengan terengah akan tetapi gembira karena terlepas dari maut, dia memandang ke atas dan melihat hal yang kembali membuat jantungnya berdetak keras. Beberapa meter di atas tebing, dua ekor tikus hitam dan putih bersemangat menggigiti tali tersebut. Kelihatannya hampir putus karena ditambah berat tubuhnya. Kembali ketakutan yang amat sangat menyelimuti dirinya.

Saking takutnya kepada harimau di bawah dan tikus hitam-putih di atas, orang ini tidak menyadari bahwa di depannya terdapat lubang di dinding yang cukup lebar. Lubang tersebut cukup terang, menandakan ada sinar matahari menerobos ke dalam, sehingga bisa untuk menyelamatkan diri. Tetapi dalam kepanikan, orang ini bukannya melihat kesempatan tersebut, melainkan mencoba memanjat tali dengan tergesa. Hal ini malah membuat talinya putus dan dia menjadi mangsa harimau.

Dalam cerita ini, harimau melambangkan masa lalu yang seringkali membayangi bahkan menghantui kita di MS. ’Harimau’ ini bisa berupa kesalahan, kegagalan, atau penyesalan yang telah lewat. Kebaikan apa yang kita dapat dengan membebani diri dengan masa lalu ?

Tikus hitam dan putih melambangkan masa depan yang mungkin baik (’putih’), tetapi mungkin juga tidak baik (’hitam’). Kita selalu kuatir akan masa depan kita, keluarga, dan sanak saudara. Kita kadang berharap berlebihan agar masa depan ’berpihak’ kepada kita. Sayangnya kita tidak punya kemampuan untuk mengetahui seperti apa masa depan yang akan kita temui. Adakah gunanya selalu menguatirkan atau berharap berlebihan terhadap masa depan ?

Jangan sampai kita dikejar oleh ’harimau’ dan kuatir dengan ’tikus hitam-putih’ sehingga melupakan ’lubang penyelamat’ di depan mata. Berikan totalitas kita kepada MS. Itulah yang terbaik dalam menyikapi kehidupan ini.