Cerita (3)

Dari sebuah buku yang saya pinjam di perpustakaan vihara yang sering saya datangi, ada sebuah cerita cina klasik yang ringkasannya sebagai berikut :

Suatu siang, seorang inspektur polisi berjalan ke sebuah tempat ibadah. Ia melihat tiga orang sedang tertidur lelap di salah satu sisi belakang bangunan. Di dekat mereka terdapat semangka yang telah diiris menjadi beberapa bagian tapi tidak dimakan.

Tidak ada yang aneh pemandangan itu bagi orang kebanyakan. Tetapi tidak bagi sang inspektur. Ia memerintahkan bawahannya menangkap ketiga laki-laki itu. Mereka terbangun dengan terkejut karena langsung dituduh sudah melakukan kejahatan. Sesudah diinterogasi, ketiganya mengakui kejahatan yang sudah dilakukan.

Sang inspektur menjelaskan :

“Umumnya, orang mulai bekerja pagi hari dan tidur di senja atau malam hari. Melihat tiga orang lelaki bertubuh sehat tidur sedemikian lelap di siang bolong, seketika timbul kecurigaanku. Memang ada pekerjaan tertentu yang dilakukan malam hari sehingga orang perlu beristirahat di siang hari, tetapi seharusnya mereka tidur di rumah dan bukan di tempat umum.”

“Yang memperkuat dugaanku, kebanyakan orang memotong semangka akan segera memakannya. Ketiga orang itu tidak melakukan hal ini. Mereka sengaja memotong semangka untuk menarik lalat sehingga tidak mengganggu tidur mereka. Cara yang dengan percuma membuang-buang semangka seperti itu mungkin dapat terjadi di rumah orang kaya, tetapi tidak di tempat umum.”

“Baju mereka yang terkesan miskin menunjukkan mereka bukan dari golongan orang kaya. Mengapa mereka dapat bersikap begitu boros ? Pastilah mereka sudah mendapatkan lebih banyak uang dibanding nilai dari semangka yang terbuang.”

Lebih seringlah terjun ke bawah atau langsung ke lapangan apapun peran yang kita jalani saat ini dalam kehidupan kita masing-masing. Dengan mengamati langsung melalui panca indera kita, ditunjang oleh pemikiran logis maka banyak hal penting yang dapat kita tangkap untuk kemajuan diri kita maupun orang lain. Cara ini juga bisa menghindarkan kita dari hal-hal yang tidak baik, karena bisa diantisipasi lebih awal.