Mempercayai atau tidak

Sejak ribuan tahun yg lalu, manusia mempercayai tidak mungkin berlari sejauh 1 mil (1.6km) dibayah 4 menit. Semua orang yg telah mencobanya dan gagal. Doktor menyakinkan kepercayaan ini dengan bukti-bukti bahwa otot/kemampuan manusia tidak mungkin melakukannya. Kepercayaan ini begitu kuat, sehingga semua org merasa percuma membuang-buang waktu utk mencobanya!

Kemudian pada tahun 1954, seorang yg bernama Roger Bannister MENOLAK UNTUK MEMPERCAYAINYA. Roger lahir di kota kecil Harrow, Middlesex, England. Dia bertekad melatih secara fisik maupun mental utk meruntuhkan KEPERCAYAAN tersebut. Juga karena kecepatan berlari inilah Oxford University memberikan dia beasiswa. Orang tua Roger yg kurang mampu sangat bahagia karena Oxford adalah universitas top.

Pada 6 Mei 1954 pada pertandingan BAAA (British Amateur Athletic Association). Pada umur 25 sebagai seorang murid kedoktoran, Roger telah menerobos pita finish utk lari 1 mil dgn waktu 3:59.4. Pengunjung bersorak! KEPERCAYAAN ini (1mil < 4menit) telah dikalahkan oleh Roger!

Suatu hal yg lebih menarik bukan atas kemenangan Roger. Tetapi setahun setelah itu 37 pelari lain pun dapat memecahkan record tersebut. Tahun berikutnya 300 pelari lain menyusul sebagaipemenang.

Hicham El Guerrouj (Moroco) pada 7 July 1999 di Rome menyelesaikan dgn waktu 3:43.13

Bolekah saya bertanya?

To Believe or Not to Believe (Mempercayai atau tidak) utk sesuatu yg belum dapat kita lakukan?

Bolehkah saya bertanya?

Kalau kita masih sering melakukan kejahatan, kemarahan, kebencian, keserakahan, iri dll.

Apakah kita mempercayainnya itu karena: Kehendak, rencana, ujian, takdir Tuhan, keusilan Setan, kesalahan orang lain, ataupun Karma lampau yg terlalu berat?

Ataukah kita belajar dari Roger untuk bertekad melatih diri dan berjuang keluar sebagai pemenang?