//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Poll

Apakah seseorang mengetahui bila diri-nya sudah mencapai Jhana...??

ya
2 (100%)
tidak
0 (0%)

Total Members Voted: 2

Author Topic: Apakah seseorang mengetahui bila diri-nya sudah mencapai Jhana...??  (Read 19094 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline sala45

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 112
  • Reputasi: -9
  • ******* sela7N1*******
Re: Apakah seseorang mengetahui bila diri-nya sudah mencapai Jhana...??
« Reply #45 on: 03 July 2017, 09:34:35 PM »
Menurut pendapat saya, mao pencapaian Jhana atau tidak, yg penting lakukan saja sesuai hati nurani, kumpulkan karma sebanyak2nya...tidak perlu di pikirkan apakah sudah mencapai Jhana atau tidak...
Semoga semua mahluk berbahagia   _/\_ _/\_ _/\_

__________



ketika dihutan parileyaka, beliau ditemani gajah parileyaka. deva dgn wujud gajah.
gajah memberikan persembahan kepada Buddha.setelah 1 vassa, 3 bln gajah bersedih,
krn Buddha akan meninggalkan hutan.

beliau menyatakan , tdk bisa memberi Dhamma, krn perbuatan parileyaka di kehidupan yg lampau,
shg lahir dgn wujud hewan, akibatnya tdk bisa mencapai jhana1 sekalipun Buddha yg membimbing.

dari sana terlihat jelas, jhana 1 adalah dasar, pondasi, u kemajuan tingkat yg lebih tinggi.melebihi kdbahagiaan
alam surga yg memabukan, yg diraih parileyaka krn membantu Buddha di hutan,

Nb.itu bukan gajah sirkus.itu deva wujud binatang.


Offline Wijianto sugiato

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 20
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Apakah seseorang mengetahui bila diri-nya sudah mencapai Jhana...??
« Reply #46 on: 03 July 2017, 10:57:30 PM »
Kalau saya tak ambil pusing tentang jhana ke berapa, dan cuma asal taunya jhana ada dua jenis, rupa jhana dan arupa jhana.

Rupa jhana, yaitu jhana / pencapaian di dalam meditasi dimana fenomena yang dijumpai orang yang bermeditasi itu, ada unsur rupanya / bentuk..... Contoh: mata batin melihat keberadaan makhluk halus begitu jelas bak mata terbuka.

Arupa jhana, yaitu jhana / pencapaian di dalam meditasi dimana fenomena yang dijumpai orang yang bermeditasi itu tidak dijumpai adanya bentuk / non rupa / non penampakan, namun hanya dirasakan fenomena itu dalam wujud energi...... Contoh: tiba tiba di tengah meditasi, merasakan otot jantung seperti memelintir sendiri, lalu tersadar dari dalam meditasi dan merasa positif bahwa objek meditasi yaitu tentang roh seseorang yang sudah meninggal puluhan tahun lalu itu memang benar benar meninggal karena serangan jantung., dan masih banyak lagi contoh contoh yang lain namun tak kusebutkan disini...

 

anything