yang lebih menarik lagi, kayaknya ettavata ini cuma terkenal di Indonesia + Sri Lanka deh.
adakah pengaruh Bhante Narada kepada penggunaan di Indonesia?
Anumodana buat info-nya... setelah saya check, memang di Thailand, tidak ada dipakai paritta ettavata, melainkan
ANUMODANĀ-VIDHĪ /"Yathā vārivahā pūrā ..." (Pelimpahan Jasa)Yathā vārivahā pūrā paripūrenti sāgaram
Evam eva ito dinnam petānam upakappati
Icchitam patthitam tumham khippam eva samijjhatu
Sabbe pūrentu saïkappā cando pannaraso yathā mani jotiraso yathā.
Sabbītiyo vivajjantu sabba-rogo vinassatu
Mā te bhavatv antarāyo sukhī dīghāyuko bhava
Abhivādana-sīlissa niccam vuddhāpacāyino
Cattāro dhammā vaddhanti āyu vanno sukham balam.
Seperti air yang mengalir dari sungai ke laut.
Demikianlah jasa-jasa ini diberikan kepada yang telah meninggal.
Semoga apa yang anda kehendaki dan diinginkan menjadi nyata.
Semoga semua aspirasi terpenuhi, seperti halnya sinar bulan rembulan di malam purnama yang bersinar terang.
Semoga semua kerisauan hilang,
Semoga semua penyakit dimusnahkan
Semoga tidak ada bahaya terjadi pada anda, semoga anda hidup bahagia dan panjang umur.
Semoga Empat kualitas yang diinginkan semua orang dapat bertambah. Panjang usia, Kecantikan, Kebahagiaan dan Kekuatan.
link-nya disini...
http://rapidshare.com/files/214972925/19_19_Track_19.wma.html