//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Metode Mahasi Sayadaw  (Read 25046 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline ruby

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 41
  • Reputasi: 3
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #30 on: 12 February 2010, 04:50:19 PM »
mo ikut nimbrung, baru coba 5 harian...
kenapa yak, kalo ngamatin  kembang, kempis perut lama2 pusing, masuk angin, trus perutnya keras jadi susah ngamatin nya
apa ada trik tertentu? (aQ sudah coba pengangin perut) tapi tetep ada masuk angin... :'( _/\_
kalo terbuka emang kaga sadar sering, tapi ketika aku tutup mulut tetep aza perut keras,
sharing donk bro and sis...


Saudara ruby yang baik,
Kalau boleh saya tahu apakah pada waktu bermeditasi mulutnya agak terbuka atau tidak? Kalau perut masuk angin tentu menjadi kencang, pusing dan sakit kepala bisa muncul. Hal itu perlu diatasi lebih dahulu sehingga kita bisa bermeditasi dengan tenang.

 _/\_

mulanya seh Saya kira begitu, tapi setelah mulut ditutup tetap aza perutnya keras, baru beberapa 'set' da keras...
sharing donk bro and sis...

Offline marcedes

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.528
  • Reputasi: 70
  • Gender: Male
  • May All Being Happinesssssssss
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #31 on: 12 February 2010, 05:30:21 PM »
kalau ada garansi 1 setengah bulan = 45 hari...gw mau tuh ikut...^^
Ada penderitaan,tetapi tidak ada yang menderita
Ada jalan tetapi tidak ada yang menempuhnya
Ada Nibbana tetapi tidak ada yang mencapainya.

TALK LESS DO MOREEEEEE !!!

Offline fabian c

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.095
  • Reputasi: 128
  • Gender: Male
  • 2 akibat pandangan salah: neraka atau rahim hewan
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #32 on: 12 February 2010, 05:40:40 PM »
^ ^ ^ awalnya sih terasa, tapi gak terlalu kentara. Lama kelamaan malah sulit terasa. Malah lebih terasa naik turunnya diafragma. Bisa dijadikan alternatif gak ya?
Setahu saya para instruktur tidak melarang meditator memperhatikan naik turunnya diafragma bila memang nampak lebih jelas, karena pada meditasi Vipassana kita diarahkan untuk melihat perubahan yang ada pada setiap gerakan. Ada  beberapa metode untuk membuat agar kembang-kempis perut nampak lebih jelas.

Salah satu metodenya adalah:
- pertama dengan memegang perut (biasanya di sekitar pusar) cara ini hanya dianjurkan hanya apabila pada waktu pertama mencoba meditasi Vipassana tidak bisa merasakan kembang-kempis perut.
- cara kedua adalah dengan mengaktifkan perhatian yang sebenarnya sedang kurang aktif dengan memperhatikan titik sentuhan di tubuh, umpamanya:
pertama perhatikan dan sadari posisi tubuh tegak lurus, catat dalam batin duduk. lalu perhatikan titik sentuhan di sebelah kiri umpamanya antara paha dengan lantai, catat dalam batin sentuh. lalu perhatikan sentuhan sebelah kanan umpamanya antara paha dengan lantai, lalu catat dalam batin sentuh. Kemudian ulangi lagi dengan menyadari posisi duduk dstnya, hingga lama-lama kembang-kempis perut terasa setelah perhatian menjadi aktif kembali.

Setelah kembang-kempis perut terasa kembali kembali lalu perhatikan kembang-kempis perut.

Cara yang saya pergunakan adalah dengan memakai celana yang tidak terlalu ketat, tetapi selalu menempel pada dinding perut, sehingga terasa kembang-kempisnya perut dengan merasakan sentuhannya.

Semoga membantu   _/\_

« Last Edit: 12 February 2010, 06:37:42 PM by fabian c »
Tiga hal ini, O para bhikkhu dilakukan secara rahasia, bukan secara terbuka.
Bercinta dengan wanita, mantra para Brahmana dan pandangan salah.

Tiga hal ini, O para Bhikkhu, bersinar secara terbuka, bukan secara rahasia.
Lingkaran rembulan, lingkaran matahari serta Dhamma dan Vinaya Sang Tathagata

Offline bond

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.666
  • Reputasi: 189
  • Buddhang Saranam Gacchami...
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #33 on: 12 February 2010, 05:42:33 PM »
kalau ada garansi 1 setengah bulan = 45 hari...gw mau tuh ikut...^^

Coba aja bro. Sotapana lho. Nanti ajarin kita disini. ;D
Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada

Offline fabian c

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.095
  • Reputasi: 128
  • Gender: Male
  • 2 akibat pandangan salah: neraka atau rahim hewan
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #34 on: 12 February 2010, 05:58:03 PM »
mo ikut nimbrung, baru coba 5 harian...
kenapa yak, kalo ngamatin  kembang, kempis perut lama2 pusing, masuk angin, trus perutnya keras jadi susah ngamatin nya
apa ada trik tertentu? (aQ sudah coba pengangin perut) tapi tetep ada masuk angin... :'( _/\_
kalo terbuka emang kaga sadar sering, tapi ketika aku tutup mulut tetep aza perut keras,
sharing donk bro and sis...


Saudara ruby yang baik,

Kalau boleh saya tahu apakah pada waktu bermeditasi mulutnya agak terbuka atau tidak? Kalau perut masuk angin tentu menjadi kencang, pusing dan sakit kepala bisa muncul. Hal itu perlu diatasi lebih dahulu sehingga kita bisa bermeditasi dengan tenang.

 _/\_

mulanya seh Saya kira begitu, tapi setelah mulut ditutup tetap aza perutnya keras, baru beberapa 'set' da keras...
sharing donk bro and sis...

Saudara Ruby yang baik,
Coba lidahnya agak ditempelkan dibelakang gigi atas. bila tidak membantu coba perhatikan apakah ada usaha untuk mengatur kembang-kempis? Biarkan kembang-kempis perut terjadi secara normal, kita hanya memperhatikan dengan seksama. Apakah pakaiannya cukup hangat?

Semoga membantu.

 _/\_
Tiga hal ini, O para bhikkhu dilakukan secara rahasia, bukan secara terbuka.
Bercinta dengan wanita, mantra para Brahmana dan pandangan salah.

Tiga hal ini, O para Bhikkhu, bersinar secara terbuka, bukan secara rahasia.
Lingkaran rembulan, lingkaran matahari serta Dhamma dan Vinaya Sang Tathagata

Offline fabian c

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.095
  • Reputasi: 128
  • Gender: Male
  • 2 akibat pandangan salah: neraka atau rahim hewan
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #35 on: 12 February 2010, 06:11:06 PM »
kalau ada garansi 1 setengah bulan = 45 hari...gw mau tuh ikut...^^

Tentu saja bergaransi kalau memenuhi kondisi yang diperlukan, umpamanya:
- tihetuka puggala (saya yakin saudara Marcedes dan umumnya teman-teman di DC adalah tihetuka puggala).
- memiliki parami yang cukup
- berlatih dengan tekad lebih kuat daripada baja.
- berlatih intensif
- menjaga sila dengan baik
- berlatih sesuai dengan Jalan Ariya Berunsur Delapan.
- guru pembimbing yang knowledgable
- tempat meditasi yang sesuai.
- Tidak ada kamma penghalang, umpamanya bukan pelaku garuka kamma, melepas tekad untuk menjadi Sammasambuddha, Paccekabuddha dsbnya.
Dll.
Kapan nih mau nyoba?

 _/\_
Tiga hal ini, O para bhikkhu dilakukan secara rahasia, bukan secara terbuka.
Bercinta dengan wanita, mantra para Brahmana dan pandangan salah.

Tiga hal ini, O para Bhikkhu, bersinar secara terbuka, bukan secara rahasia.
Lingkaran rembulan, lingkaran matahari serta Dhamma dan Vinaya Sang Tathagata

Offline marcedes

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.528
  • Reputasi: 70
  • Gender: Male
  • May All Being Happinesssssssss
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #36 on: 13 February 2010, 12:27:59 AM »
kalau ada garansi 1 setengah bulan = 45 hari...gw mau tuh ikut...^^

Tentu saja bergaransi kalau memenuhi kondisi yang diperlukan, umpamanya:
- tihetuka puggala (saya yakin saudara Marcedes dan umumnya teman-teman di DC adalah tihetuka puggala).
- memiliki parami yang cukup
- berlatih dengan tekad lebih kuat daripada baja.
- berlatih intensif
- menjaga sila dengan baik
- berlatih sesuai dengan Jalan Ariya Berunsur Delapan.
- guru pembimbing yang knowledgable
- tempat meditasi yang sesuai.
- Tidak ada kamma penghalang, umpamanya bukan pelaku garuka kamma, melepas tekad untuk menjadi Sammasambuddha, Paccekabuddha dsbnya.
Dll.
Kapan nih mau nyoba?

 _/\_

aku masih mata duitan.... :'( :'( :'( :'( :'( :'( :'(
tgg kamma baik saja berbuah, soalnya situasi sekarang serba sulit....
Ada penderitaan,tetapi tidak ada yang menderita
Ada jalan tetapi tidak ada yang menempuhnya
Ada Nibbana tetapi tidak ada yang mencapainya.

TALK LESS DO MOREEEEEE !!!

Offline Hendra Susanto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #37 on: 13 February 2010, 07:43:23 AM »
Quote
tihetuka puggala (saya yakin saudara Marcedes dan umumnya teman-teman di DC adalah tihetuka puggala).

ko saudara fabian, itu maksudnya apa?

Offline ruby

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 41
  • Reputasi: 3
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #38 on: 13 February 2010, 08:39:53 AM »
mo ikut nimbrung, baru coba 5 harian...
kenapa yak, kalo ngamatin  kembang, kempis perut lama2 pusing, masuk angin, trus perutnya keras jadi susah ngamatin nya
apa ada trik tertentu? (aQ sudah coba pengangin perut) tapi tetep ada masuk angin... :'( _/\_
kalo terbuka emang kaga sadar sering, tapi ketika aku tutup mulut tetep aza perut keras,
sharing donk bro and sis...


Saudara ruby yang baik,

Kalau boleh saya tahu apakah pada waktu bermeditasi mulutnya agak terbuka atau tidak? Kalau perut masuk angin tentu menjadi kencang, pusing dan sakit kepala bisa muncul. Hal itu perlu diatasi lebih dahulu sehingga kita bisa bermeditasi dengan tenang.

 _/\_

mulanya seh Saya kira begitu, tapi setelah mulut ditutup tetap aza perutnya keras, baru beberapa 'set' da keras...
sharing donk bro and sis...

Saudara Ruby yang baik,
Coba lidahnya agak ditempelkan dibelakang gigi atas. bila tidak membantu coba perhatikan apakah ada usaha untuk mengatur kembang-kempis? Biarkan kembang-kempis perut terjadi secara normal, kita hanya memperhatikan dengan seksama. Apakah pakaiannya cukup hangat?

Semoga membantu.

 _/\_

Akan aku coba Bro, kemaren juga da tanya sama Romo, penyebabnya karena hipertensi (maklum lagi setress kaga bisa tidur), sama bhante Gunasiri juga diajarin untuk menyadari titik sentuhan dulu sekali2 ngecek ke perut katanya, tapi meletakkan lidah di belakang gigi atas akan saya coba...
tapi kalo anapanasati koq kaga kembung yak, padahal kan asal nafasnya sama, cuman penyadaran nya aza yg beda
bro ada YM atau siapa saya yg mo sharing atau tuker pikiran
baemaja1 at yahoo titik com (kalo kagi diperkenankan tulis YM) tolong diapus aza bro moderator jangan di "ban"


« Last Edit: 13 February 2010, 08:42:44 AM by ruby »

Offline fabian c

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.095
  • Reputasi: 128
  • Gender: Male
  • 2 akibat pandangan salah: neraka atau rahim hewan
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #39 on: 13 February 2010, 05:59:12 PM »
Quote
tihetuka puggala (saya yakin saudara Marcedes dan umumnya teman-teman di DC adalah tihetuka puggala).

ko saudara fabian, itu maksudnya apa?
Om kang bro Haa yang baik,
menurut yang saya tahu tihetuka puggala adalah mahluk yang terlahir dengan akar alobha, adosa dan amoha. Untuk lebih jelasnya sis Lily dan bro Markos bisa lebih menjelaskan.

 _/\_
Tiga hal ini, O para bhikkhu dilakukan secara rahasia, bukan secara terbuka.
Bercinta dengan wanita, mantra para Brahmana dan pandangan salah.

Tiga hal ini, O para Bhikkhu, bersinar secara terbuka, bukan secara rahasia.
Lingkaran rembulan, lingkaran matahari serta Dhamma dan Vinaya Sang Tathagata

Offline fabian c

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.095
  • Reputasi: 128
  • Gender: Male
  • 2 akibat pandangan salah: neraka atau rahim hewan
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #40 on: 13 February 2010, 06:15:30 PM »
mo ikut nimbrung, baru coba 5 harian...
kenapa yak, kalo ngamatin  kembang, kempis perut lama2 pusing, masuk angin, trus perutnya keras jadi susah ngamatin nya
apa ada trik tertentu? (aQ sudah coba pengangin perut) tapi tetep ada masuk angin... :'( _/\_
kalo terbuka emang kaga sadar sering, tapi ketika aku tutup mulut tetep aza perut keras,
sharing donk bro and sis...


Saudara ruby yang baik,

Kalau boleh saya tahu apakah pada waktu bermeditasi mulutnya agak terbuka atau tidak? Kalau perut masuk angin tentu menjadi kencang, pusing dan sakit kepala bisa muncul. Hal itu perlu diatasi lebih dahulu sehingga kita bisa bermeditasi dengan tenang.

 _/\_

mulanya seh Saya kira begitu, tapi setelah mulut ditutup tetap aza perutnya keras, baru beberapa 'set' da keras...
sharing donk bro and sis...

Saudara Ruby yang baik,
Coba lidahnya agak ditempelkan dibelakang gigi atas. bila tidak membantu coba perhatikan apakah ada usaha untuk mengatur kembang-kempis? Biarkan kembang-kempis perut terjadi secara normal, kita hanya memperhatikan dengan seksama. Apakah pakaiannya cukup hangat?

Semoga membantu.

 _/\_

Akan aku coba Bro, kemaren juga da tanya sama Romo, penyebabnya karena hipertensi (maklum lagi setress kaga bisa tidur), sama bhante Gunasiri juga diajarin untuk menyadari titik sentuhan dulu sekali2 ngecek ke perut katanya, tapi meletakkan lidah di belakang gigi atas akan saya coba...
tapi kalo anapanasati koq kaga kembung yak, padahal kan asal nafasnya sama, cuman penyadaran nya aza yg beda
bro ada YM atau siapa saya yg mo sharing atau tuker pikiran
baemaja1 at yahoo titik com (kalo kagi diperkenankan tulis YM) tolong diapus aza bro moderator jangan di "ban"

Saudara Ruby yang baik, saya juga pernah mengalami hal yang sama, tetapi pada pengalaman saya hal itu disebabkan cara saya meletakkan lidah, sehingga udara dari hidung sebagian masuk ke saluran pencernaan tidak ke saluran napas, sehingga mengakibatkan kembung.

Selain itu coba perhatikan dan ikuti kembang-kempis perut, biarkan kembang-kempis perut terjadi secara normal. Kita hanya mengikuti dengan pengamatan.
Semoga berhasil.
Tiga hal ini, O para bhikkhu dilakukan secara rahasia, bukan secara terbuka.
Bercinta dengan wanita, mantra para Brahmana dan pandangan salah.

Tiga hal ini, O para Bhikkhu, bersinar secara terbuka, bukan secara rahasia.
Lingkaran rembulan, lingkaran matahari serta Dhamma dan Vinaya Sang Tathagata

Offline ruby

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 41
  • Reputasi: 3
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #41 on: 15 February 2010, 10:55:18 AM »
Saudara Ruby yang baik,
Coba lidahnya agak ditempelkan dibelakang gigi atas. bila tidak membantu coba perhatikan apakah ada usaha untuk mengatur kembang-kempis? Biarkan kembang-kempis perut terjadi secara normal, kita hanya memperhatikan dengan seksama. Apakah pakaiannya cukup hangat?

Semoga membantu.

 _/\_

Thank bro, kemaren da ikutin cara bro, banyak membantu bro, udah kaga terlalu kembung lagi...
mau tanya lagi neh bro and sis
Kalo pas 'kempis' ke tarikan nafas berikutnya ada jeda berhenti...
koq jadi terdengar denyut jantung, sehingga pada tarikan nafas yg berikutnya kaga alamih, tersendat2 tarikan nafasnya, terpengaruh sama
denyut jantung...
kalo di anapanasati khan aku diajarin untuk 'deep breath' berberapa kali, trus nafas kasar secara alamih, apakah sama caranya?

« Last Edit: 15 February 2010, 10:58:47 AM by ruby »

Offline fabian c

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.095
  • Reputasi: 128
  • Gender: Male
  • 2 akibat pandangan salah: neraka atau rahim hewan
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #42 on: 15 February 2010, 07:53:03 PM »
Saudara Ruby yang baik,
Coba lidahnya agak ditempelkan dibelakang gigi atas. bila tidak membantu coba perhatikan apakah ada usaha untuk mengatur kembang-kempis? Biarkan kembang-kempis perut terjadi secara normal, kita hanya memperhatikan dengan seksama. Apakah pakaiannya cukup hangat?

Semoga membantu.

 _/\_

Thank bro, kemaren da ikutin cara bro, banyak membantu bro, udah kaga terlalu kembung lagi...
mau tanya lagi neh bro and sis
Kalo pas 'kempis' ke tarikan nafas berikutnya ada jeda berhenti...
koq jadi terdengar denyut jantung, sehingga pada tarikan nafas yg berikutnya kaga alamih, tersendat2 tarikan nafasnya, terpengaruh sama
denyut jantung...
kalo di anapanasati khan aku diajarin untuk 'deep breath' berberapa kali, trus nafas kasar secara alamih, apakah sama caranya?


Saudara ruby yang baik, memang pada waktu melihat ada jeda maka perhatian seperti kehilangan objeknya sehingga memperhatikan yang lain (denyut jantung), oleh karena itu agar perhatian tidak berkelana maka biasanya guru meditasi Vipassana menganjurkan meditator pada waktu jeda yaitu pada waktu pergantian kembang atau kempis bila jedanya agak lama misalnya dua atau tiga detik, perhatikan duduk sentuh seperti yang telah saya terangkan, kemudian bila kembang kempis mulai terasa kembali perhatikan kembang kempis. Demikian seterusnya.

kalau memperhatikan kembang-kempis perut jangan memperhatikan keluar masuk nafas, kalau memperhatikan keluar masuk nafas jangan memperhatikan kembang-kempis perut. Kita bisa memilih salah satu yang kita rasa cocok dalam berlatih Vipassana. semoga semakin maju.

 _/\_
Tiga hal ini, O para bhikkhu dilakukan secara rahasia, bukan secara terbuka.
Bercinta dengan wanita, mantra para Brahmana dan pandangan salah.

Tiga hal ini, O para Bhikkhu, bersinar secara terbuka, bukan secara rahasia.
Lingkaran rembulan, lingkaran matahari serta Dhamma dan Vinaya Sang Tathagata

Offline ruby

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 41
  • Reputasi: 3
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #43 on: 04 March 2010, 04:30:26 PM »
Sori banyak nanya :-[
pencatatan terhadap rasa sakit (sakit...sakit...sakit dst dst dst), apakah terus dilakukan sampai sakitnya lenyap (atau muncul sensasi lain yg lebih dominan)
atau hanya pencatatan awal, untuk seterusnya hanya pengamatan terhadap rasa sakit saja

 _/\_

Offline fabian c

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.095
  • Reputasi: 128
  • Gender: Male
  • 2 akibat pandangan salah: neraka atau rahim hewan
Re: Metode Mahasi Sayadaw
« Reply #44 on: 16 March 2010, 11:35:54 AM »
Sori banyak nanya :-[
pencatatan terhadap rasa sakit (sakit...sakit...sakit dst dst dst), apakah terus dilakukan sampai sakitnya lenyap (atau muncul sensasi lain yg lebih dominan)
atau hanya pencatatan awal, untuk seterusnya hanya pengamatan terhadap rasa sakit saja

 _/\_

saudara Ruby yang baik, maaf baru jawab sekarang sebenarnya ini adalah masalah yang seringkali muncul pada meditator Vipassana, bila muncul rasa sakit kita boleh catat: sakit...sakit... sambil terus diperhatikan hingga rasa sakit itu hilang, lalu kembali ke objek utama, yaitu kembung-kempis perut.

Tetapi kadang-kadang rasa sakit tersebut tak mau hilang juga setelah  diperhatikan, malah rasa sakit tersebut bertambah kuat. Dalam menghadapi keadaan ini diperlukan kesabaran untuk menghadapi rasa sakit tersebut. Bila rasa sakit bertambah kuat kita hanya perhatikan rasa sakit tersebut disertai sikap batin yang menerima dengan penuh kesabaran, karena rasa sakit hanya fenomena perasaan, tubuh anda tak akan luka, kaki anda tak akan patah atau lumpuh. Rasa sakit hanya suatu bentuk ketidak-nyamanan yang timbul, tetapi tidak kita sukai/kita tolak.

Bila mulai tak kuat menghadapi rasa sakit tersebut coba perhatikan penolakan-penolakan yang ada dalam batin, coba konsentrasi melihat penolakan-penolakan (terhadap rasa sakit) tersebut. Perhatikan, sadari dan catat menolak..menolak... hingga penolakan tsb hilang.

Bila telah hilang kembali  perhatikan kembung-kempis, Demikian seterusnya.

Bila penolakan dan rasa sakit tak mau hilang maka sadari kehendak yang timbul untuk merubah posisi, kemudian perlahan-lahan tanpa lepas perhatian terhadap gerakan tubuh rubahlah posisinya (atau berdiri) sambil terus mencatat setiap gerakan yang timbul, misalnya: berdiri...berdiri.... atau catatan lain menurut cara anda.

Hal yang harus diingat: dalam meditasi kita hanya memperhatikan satu hal pada satu saat.

selamat mencoba.

 _/\_
Tiga hal ini, O para bhikkhu dilakukan secara rahasia, bukan secara terbuka.
Bercinta dengan wanita, mantra para Brahmana dan pandangan salah.

Tiga hal ini, O para Bhikkhu, bersinar secara terbuka, bukan secara rahasia.
Lingkaran rembulan, lingkaran matahari serta Dhamma dan Vinaya Sang Tathagata

 

anything