//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"  (Read 196524 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #15 on: 05 December 2012, 06:56:23 AM »
sebaiknya bro menjelasan point no.1 dgn kalimat sendiri, tidak merujuk pada wikipedia... sebab bro yg telah mengalamin...

marilah menjawab dgn singkat, jelas, padat dan mudah dimengerti sehingga utk org awam mendptkan manfaatnya..

 _/\_ ;D
betul nih, coba om sunya detailkan dengan penembusan sunya anda melalui prajna.
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline cumi polos

  • Sebelumnya: Teko
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.130
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
  • mohon transparansinya
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #16 on: 05 December 2012, 06:58:26 AM »
betul nih, coba om sunya detailkan dengan penembusan sunya anda melalui prajna.

sekalian menjelaskan

8. apakah itu prajna
merryXmas n happyNewYYYY 2018

Offline Sunya

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 876
  • Reputasi: -16
  • Nothing, but your perception ONLY
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #17 on: 05 December 2012, 07:10:41 AM »
sebaiknya bro menjelasan point no.1 dgn kalimat sendiri, tidak merujuk pada wikipedia... sebab bro yg telah mengalamin...

marilah menjawab dgn singkat, jelas, padat dan mudah dimengerti sehingga utk org awam mendptkan manfaatnya..

 _/\_ ;D

Anda mungkin melewatkan ungkapan "gula".

Baiklah, tanpa mencicipi Anda mau membayangkan, boleh-boleh saja.

Sunyata adalah fenomena yang dapat diambil/disimpulkan, setelah mengamati semua keberadaan hukum alam, atau sebab-akibat, atau wujud/keberadaan itu sendiri.

Apa yang 'ada' karena 'disebabkan', apa yang 'disebabkan', lahir karena sebab yang lain lagi, dst...

Ujung-ujungnya, kehidupan (keberadaan kita di alam semesta), terjadi/tercipta/lahir karena disebabkan oleh maha gaib dari Adi Buddha itu sendiri, atau sebagian menyebutnya dalam literatur sebagai Dharmakaya (Tubuh Kebenaran, Tubuh Agung/Sempurna).

Karena potensi kita yang "Maha Bisa", karena itulah Buddha (tidak hanya Siddharta Gautama / Sakyamuni Buddha) mengatakan hidup (yang seperti ini, atau samsara) adalah Dukkha. Kenapa Dukkha? Karena diri kita lebih dari yang kita ketahui atau dapat dibayangkan oleh setiap makhluk.

Kita tidak harus terjerat dalam kelahiran dan kematian. Kita tidak harus sakit dan tua. Bukankah ini sangat menakjubkan?

Kita juga tidak harus terpaku dalam satu wujud (wajah/fisik/karakteristik emosi). Kita bebas. Kita bebas menjadi apapun yang kita mau.

Kita ada dalam semua (seperti konsep panteistik), semua ada dalam kita (alam semesta ada dalam proyeksi-Ku, sebagai Yang Maha Tahu, Yang Tercerahkan).

Demikian. Semoga menambah daya/upaya untuk mencapai keterbebasan. Salam kesempurnaan (dalam wujud/kondisi), semoga berbahagia.

sekalian menjelaskan

8. apakah itu prajna

Kebijaksanaan (pengetahuan).
« Last Edit: 05 December 2012, 07:17:11 AM by Sunya »

Offline cumi polos

  • Sebelumnya: Teko
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.130
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
  • mohon transparansinya
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #18 on: 05 December 2012, 07:14:37 AM »
Anda mungkin melewatkan ungkapan "gula".

Baiklah, tanpa mencicipi Anda mau membayangkan, boleh-boleh saja.

Sunyata adalah fenomena yang dapat diambil/disimpulkan, setelah mengamati semua keberadaan hukum alam, atau sebab-akibat, atau wujud/keberadaan itu sendiri.

Apa yang 'ada' karena 'disebabkan', apa yang 'disebabkan', lahir karena sebab yang lain lagi, dst.

Ujung-ujungnya, kehidupan (keberadaan kita di alam semesta), terjadi/tercipta/lahir karena disebabkan oleh maha gaib dari Adi Buddha itu sendiri, atau sebagian menyebutnya dalam literatur sebagai Dharmakaya (Tubuh Kebenaran, Tubuh Agung/Sempurna).

Karena potensi kita yang "Maha Bisa", karena itulah Buddha (tidak hanya Siddharta Gautama / Sakyamuni Buddha) mengatakan hidup (yang seperti ini, atau samsara) adalah Dukkha. Kenapa Dukkha? Karena diri kita lebih dari yang kita ketahui atau dapat dibayangkan oleh setiap makhluk.

Kita tidak harus terjerat dalam kelahiran dan kematian. Kita tidak harus sakit dan tua. Bukankah ini sangat luar biasa?

Kita juga tidak harus terpaku dalam satu wujud (wajah/fisik/karakteristik emosi). Kita bebas. Kita bebas menjadi apapun yang kita mau.

Kita ada dalam semua (seperti konsep panteistik), semua ada dalam kita (alam semesta ada dalam proyeksi-Ku, sebagai Yang Maha Tahu, Yang Tercerahkan).

Demikian. Semoga menambah daya/upaya untuk mencapai keterbebasan. Salam kesempurnaan (dalam wujud/kondisi), semoga berbahagia.

penjelasan panjang ini serasa....

sangat berisi... tapi juga SANGAT TIDAK BERISI...

itu yg aku tangkap... _/\_

keep it simple... (let the stupid understand)
merryXmas n happyNewYYYY 2018

Offline cumi polos

  • Sebelumnya: Teko
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.130
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
  • mohon transparansinya
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #19 on: 05 December 2012, 07:15:45 AM »
9 syarat bagi manusia utk mengerti sunya (mencapai, merasakan sunya) ?

 :P
merryXmas n happyNewYYYY 2018

Offline Sunya

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 876
  • Reputasi: -16
  • Nothing, but your perception ONLY
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #20 on: 05 December 2012, 07:19:51 AM »
penjelasan panjang ini serasa....

sangat berisi... tapi juga SANGAT TIDAK BERISI...

itu yg aku tangkap... _/\_

keep it simple... (let the stupid understand)

Praktekkanlah, cicipilah... it's easiest way to understand (like I said, taste the sugar, instead to assuming or guessing about it).

Masih terasa susah?

Jalani saja hidup dengan baik, be a good person. That's enough. :)
« Last Edit: 05 December 2012, 07:21:25 AM by Sunya »

Offline cumi polos

  • Sebelumnya: Teko
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.130
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
  • mohon transparansinya
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #21 on: 05 December 2012, 07:23:19 AM »
Praktekkanlah, cicipilah... it's easiest way to understand (like I said, taste the sugar, just don't try to think about it, no more).

Masih terasa susah?

Jalani saja hidup dengan baik, be a good person. That's enough. :)

kalau bro Sunya bisa menjelaskan lebih rinci n detail adalah lebih baik, dari pada motto : PRAKTEK LAH...

sebab di forum, otomatis tulisan dan penjelasan lah yg bisa banyak membantu sesama member utk mengerti....
bukan.....


x : apakah itu Khong ?
z : prakteklah

x : apakah itu reincarnasi ?
z : prakteklah...
 :o
merryXmas n happyNewYYYY 2018

Offline cumi polos

  • Sebelumnya: Teko
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.130
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
  • mohon transparansinya
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #22 on: 05 December 2012, 07:24:58 AM »
salah satu cara termudah adalah menceritakan pengalaman bro Sunya sendiri,
bagaimana bisa mengerti dan berkenalan dgn sesuatu yg disebut : SUNYA

nahh... silahkan... ;D
merryXmas n happyNewYYYY 2018

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #23 on: 05 December 2012, 07:28:35 AM »
Jadi, bagaimana sunyata (kekosongan) bisa dikatakan bersifat rupa, vedana, sanna, sankhara dan vinnana? Mohon jelaskan secara logika saja krn saya bukan praktisi meditasi apalagi vipassana....
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline cumi polos

  • Sebelumnya: Teko
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.130
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
  • mohon transparansinya
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #24 on: 05 December 2012, 07:30:43 AM »
Jadi, bagaimana sunyata (kekosongan) bisa dikatakan bersifat rupa, vedana, sanna, sankhara dan vinnana? Mohon jelaskan secara logika saja krn saya bukan praktisi meditasi apalagi vipassana....

duhh ini pertanyaan tambah jelimet... menambahkan dan memperkenalkan kata2 sulit....

jangan bro ari...

keep it simple...
merryXmas n happyNewYYYY 2018

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #25 on: 05 December 2012, 07:34:26 AM »
 [at] cumi:
Justru membahas isi = kosong dan kosong = isi lbh rumit drpd membahas pancakkhanda = kosong dan kosong = pancakkhanda.....

:)
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline cumi polos

  • Sebelumnya: Teko
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.130
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
  • mohon transparansinya
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #26 on: 05 December 2012, 07:44:51 AM »
[at] cumi:
Justru membahas isi = kosong dan kosong = isi lbh rumit drpd membahas pancakkhanda = kosong dan kosong = pancakkhanda.....

:)

ya tergantung seleranya TS mau bahas apa tohh.... cumi kan hanya mengikutin aja...

atau bro yg mau bahas topik lain ? silahkan....


teringat CAHAYA itu partikel atau gelombang ya... atau Kedua2nya
. hahahaha
merryXmas n happyNewYYYY 2018

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.153
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #27 on: 05 December 2012, 08:14:54 AM »
[at] cumi:
Justru membahas isi = kosong dan kosong = isi lbh rumit drpd membahas pancakkhanda = kosong dan kosong = pancakkhanda.....

:)

wa ada mendengar dhamma desana dari suatu tokoh di ekayana membahas prajna paramita hydra sutra, karena penjelasan nya wa setidak nya jadi mengerti kekosongan yang di maksud adalah anicca.

karena kekosongan yang sesungguh nya kita amati sejati nya hanya di batasi oleh pandangan jadi sesungguh nya tidak kosong, bila kita mengatakan gelas itu kosong di bumi ini. menjadi pertanyaan bukan nya gelas tersebut ada dan bukan nya tidak ada, juga ruang kosong tersebut sesungguh nya berisi udara (ingat di bumi) setidak nya harus di buat hampa udara akan tetapi tetap ruang ini di batasi dinding gelas jadi apakah benar benar kosong karena tetap ada materi gelas tersebut.
« Last Edit: 05 December 2012, 08:18:19 AM by kullatiro »

Offline cumi polos

  • Sebelumnya: Teko
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.130
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
  • mohon transparansinya
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #28 on: 05 December 2012, 08:21:53 AM »
wa ada mendengar dhamma desana dari suatu tokoh di ekayana membahas prajna paramita hydra sutra, karena penjelasan nya wa setidak nya jadi mengerti kekosongan yang di maksud adalah anicca.

karena kekosongan yang sesungguh nya kita amati sejati nya hanya di batasi oleh pandangan jadi sesungguh nya tidak kosong, bila kita mengatakan gelas itu kosong di bumi ini. menjadi pertanyaan bukan nya gelas tersebut ada dan bukan nya tidak ada, juga ruang kosong tersebut sesungguh nya berisi udara (ingat di bumi).

duhh bro mungkin mencampur adukan KOSONG... yg disepakatin orang umum dgn KOSONG yg dimaksud TS....

x : pak kapal ini pulang kosong, mohon diganti ongkos pulangnya...
c : ahhh kapten ini bisa2 aja... gw yakin kapal itu BERISI udara koq....

q : sebelum arus dialirkan kedalam bola yg berisi ........ harus di kosongkan...
h : pak ini udah kelihatan kosong, mau dikosongkan dgn apa lagi ?

q : ya dgn vacum pump sampai -5 bar....

 _/\_ :P

Taukah anda :
bila memasang AC baru, AC tsb akan lebih awet dan efficient, bila sebelum pemasangan udara dlm pipa2, evaoprator, condensor tsb semua di hampain dgn vacum pump ?..........

biasanya itu tidak dilakukan.. mengingat tukang2 di Indonesia umumnya.... quick n dirty... (baca :ngawur)
merryXmas n happyNewYYYY 2018

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.153
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: "Kosong = Isi, Isi = Kosong"
« Reply #29 on: 05 December 2012, 08:29:43 AM »
loh kita bukan nya sedang membahas sebuah gelas kosong yang di pahami umum, sebuah gelas tanpa penutup dan tidak di pompa untuk di keluarkan udaranya (lain dengan botol dan lain nya yang memang khusus di buat untuk dapat di keluarkan udaranya sepert ac yang bro maksud).

karena banyak yang menggunakan perumpamaan menggunakan gelas kosong dan gelas 1/2 kosong dll.

Jadi mari kita melihat kenyataan sebuah gelas kosong itu sesungguhnya apa? bukan berdasarkan sejenis persepi sebuah pandangan manusia.

karena gelas kosong tentu nya bisa di lihat secara ilmiah.
« Last Edit: 05 December 2012, 08:56:41 AM by kullatiro »