//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Sutta dongeng???  (Read 25020 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: Sutta dongeng???
« Reply #30 on: 28 February 2010, 08:36:47 PM »
Nanya sekalian Soal Dhammacakkapavatana Sutta[Khotbah pertama SB],,,

Apakah "valid" dikatakan sebagai "khotbah pertama"?padahal sebelum menuju ke 5 pertapa,Buddha bertemu dengan seorang pertapa dan pertapa itu menanyakan ,"Siapa Buddha,Guru Buddha siapa"..Buddha menjawab,"Saya adalah yang telah mencapai Penerangan Sempurna.."
Ketika hal tersebut terjadi,si petapa menjawab,"Mungkin ya,mungkin tidak.." dan pergi berlalu begitu saja,apakah ini bisa dikategorikan bahwa Buddha gagal dalam Khotbah "pertama" nya kepada petapa tersebut??

Anumodana _/\_

Pernyataan Sang Buddha kepada pengembara Ajivaka bernama Upaka tidak bisa dikatakn sebagai sutta karena di sana hanya berisi sapaan umum. Sutta artinya khotbah. Dalam pertemuan ini, Sang BUddha tidak membabarkan khotbah ke Upaka. Perlu dicatat bahwa dalam kitab Komentar, pengembara Upaka yang setelah pertemuanya dengan Sang Buddha akhirnya menikah dengan seorang gadis bernama Capa dan memilki seorang putra bernama Subhadda, akhirnya datang ke Sang Buddha, meminta ditahbis sebagai seorang bhikkhu dan mencapai kesucian Anagami.

 Meskipun Dhammacakkappavattanasuttad pada umumnya dikatakan sebagai khotbah pertama Sang Buddha, dalam Sumaṅgalavilasīnī dikatakn bahwa sabda pertama Sang BUddha bukanlah Dhammacakkappavattanasutta, namun menurut tradisi theravāda adalah seruan kebahagiaan beliau setelah mencapai penerangan sempurna, sebagai berikut:

"‘‘Anekajātisaṃsāraṃ, sandhāvissaṃ anibbisaṃ;

Gahakāraṃ gavesanto, dukkhā jāti punappunaṃ.

Gahakāraka diṭṭhosi, puna gehaṃ na kāhasi;

Sabbā te phāsukā bhaggā, gahakūṭaṃ visaṅkhataṃ;

Visaṅkhāragataṃ cittaṃ, taṇhānaṃ khayamajjhagā’’ti.


Namun tradisi lain mengatakan bahwa sabda Sang Buddha pertama diucapkan ketika beliau duduk di bawah pohon Bodhi, minggu pertama setelah mencapai penerangan sempurna yakni:

‘‘Yadā have pātubhavanti dhammā;

Ātāpino jhāyato brāhmaṇassa;

Athassa kaṅkhā vapayanti sabbā;

Yato pajānāti sahetudhamma’’nti.


Be happy!

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: Sutta dongeng???
« Reply #31 on: 28 February 2010, 08:39:07 PM »
[at] Samanera Peacemind

Saya mau tanya lagi apakah Samyutanikaya atthakata itu termasuk kitab komentar?, yang saya tau itu adalah kitab komentar CMIIW
Jika ya....apakah dalam sutta ada menyebutkan tingkat kesucian Bhikkhu Purana ini?


Samyuttanikāya Atthakathā adalh kitab komentar dari Samyuttanikāya. Nama aslinya adalh Saratappakasini. Dalam Sutta, kita tidak mendaptkn referensi kesucian bhikkhu Puraṇa.

Be happy.

Offline bond

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.666
  • Reputasi: 189
  • Buddhang Saranam Gacchami...
Re: Sutta dongeng???
« Reply #32 on: 28 February 2010, 08:41:26 PM »
[at] Samanera Peacemind

Saya mau tanya lagi apakah Samyutanikaya atthakata itu termasuk kitab komentar?, yang saya tau itu adalah kitab komentar CMIIW
Jika ya....apakah dalam sutta ada menyebutkan tingkat kesucian Bhikkhu Purana ini?


Samyuttanikāya Atthakathā adalh kitab komentar dari Samyuttanikāya. Nama aslinya adalh Saratappakasini. Dalam Sutta, kita tidak mendaptkn referensi kesucian bhikkhu Puraṇa.

Be happy.

Anumodana atas penjelasan Samanera .

Mettacitena.
_/\_
Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada

Offline Riky_dave

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.229
  • Reputasi: -14
  • Gender: Male
Re: Sutta dongeng???
« Reply #33 on: 28 February 2010, 08:57:42 PM »
Nanya sekalian Soal Dhammacakkapavatana Sutta[Khotbah pertama SB],,,

Apakah "valid" dikatakan sebagai "khotbah pertama"?padahal sebelum menuju ke 5 pertapa,Buddha bertemu dengan seorang pertapa dan pertapa itu menanyakan ,"Siapa Buddha,Guru Buddha siapa"..Buddha menjawab,"Saya adalah yang telah mencapai Penerangan Sempurna.."
Ketika hal tersebut terjadi,si petapa menjawab,"Mungkin ya,mungkin tidak.." dan pergi berlalu begitu saja,apakah ini bisa dikategorikan bahwa Buddha gagal dalam Khotbah "pertama" nya kepada petapa tersebut??

Anumodana _/\_

Pernyataan Sang Buddha kepada pengembara Ajivaka bernama Upaka tidak bisa dikatakn sebagai sutta karena di sana hanya berisi sapaan umum. Sutta artinya khotbah. Dalam pertemuan ini, Sang BUddha tidak membabarkan khotbah ke Upaka. Perlu dicatat bahwa dalam kitab Komentar, pengembara Upaka yang setelah pertemuanya dengan Sang Buddha akhirnya menikah dengan seorang gadis bernama Capa dan memilki seorang putra bernama Subhadda, akhirnya datang ke Sang Buddha, meminta ditahbis sebagai seorang bhikkhu dan mencapai kesucian Anagami.

 Meskipun Dhammacakkappavattanasuttad pada umumnya dikatakan sebagai khotbah pertama Sang Buddha, dalam Sumaṅgalavilasīnī dikatakn bahwa sabda pertama Sang BUddha bukanlah Dhammacakkappavattanasutta, namun menurut tradisi theravāda adalah seruan kebahagiaan beliau setelah mencapai penerangan sempurna, sebagai berikut:

"‘‘Anekajātisaṃsāraṃ, sandhāvissaṃ anibbisaṃ;

Gahakāraṃ gavesanto, dukkhā jāti punappunaṃ.

Gahakāraka diṭṭhosi, puna gehaṃ na kāhasi;

Sabbā te phāsukā bhaggā, gahakūṭaṃ visaṅkhataṃ;

Visaṅkhāragataṃ cittaṃ, taṇhānaṃ khayamajjhagā’’ti.


Namun tradisi lain mengatakan bahwa sabda Sang Buddha pertama diucapkan ketika beliau duduk di bawah pohon Bodhi, minggu pertama setelah mencapai penerangan sempurna yakni:

‘‘Yadā have pātubhavanti dhammā;

Ātāpino jhāyato brāhmaṇassa;

Athassa kaṅkhā vapayanti sabbā;

Yato pajānāti sahetudhamma’’nti.


Be happy!

Bagaimana dengan syair2 yang membawa pada pencerahan dalam Dhammapada Atthakatha?

Mohon bantuan penerjemahan bahasa Pali tersebut dan kalau mau belajar bahasa Pali gimana caranya ya?atau ada bukunya atau rujukannya?

Anumodana _/\_
Langkah pertama adalah langkah yg terakhir...

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: Sutta dongeng???
« Reply #34 on: 28 February 2010, 09:00:10 PM »
 [at] peacemind:
Thx atas infony,ttg Mahadeva jg pernah bc,kalau tdk salah dlm terjemahan Xuanzang dr Abhidharma-vibhasa-sastra milik Sarvastivada yg judulny "Sin of Mahadeva".

Tetapi ad hal yg menarik ttg Mahadeva: dlm Abhidharma-vibhasa-sastra Mahadeva adl bhikkhu yg hidup d zaman Asoka,sedangkan dlm tradisi Pali kt mengenal seorg bhikkhu Arahat bernama Mahadeva yg dkirim sbg salah satu dhammaduta oleh Tissa Mogaliputta pd masa Asoka spt yg kt ketahui dlm Mahavamsa.

Berdasarkan hal ini dlm buku Sect and Sectarianism (penulisny seorg bhikkhu tp lupa namany,bs dgoogling & ddownload pdf-ny) menyimpulkan bhw Mahadeva dlm Abhidharma-vibhasa-sastra yg dkisahkan penuh "dosa" krn melakukan incest dg ibuny,membunuh ayah & ibuny,membunuh seorg Arahat,bkn tokoh historis melainkan tokoh fiktif yg dbuat kaum Sarvastivada utk merendahkan silsilah kebhikkhuan & ajaran aliran Mahasanghika yg berasal dr Mahadeva. Lima poin Mahadeva yg menjd pokok perdebatan antara Mahasanghika dg aliran lain yg mendukung cita2 Kearahatan sendiri kt temukan dlm Kathavatthu Pali dmana ajaran tsb dsanggah & tdk dsebutkn siapa pencetusny hny dkatakan dianut oleh kaum Mahasanghika.

Oleh sebab itu,mnrt buku tsb,Mahadeva dlm Mahavamsa walaupun tdk ad hubunganny dg Mahadeva dlm Abhidharma-vibhasa-sastra kemungkinan mrpk penyebab berdiriny aliran Mahasanghika (atau yg lain,sy lupa namany) d daerah d mana ia dkirim sbg dhammaduta. Perbedaan geografis lah yg menyebabkn timbulny aliran baru d wilayah baru,yaitu krn menyesuaikan dg tradisi & budaya setempat mk timbul perbedaan penerapan Vinaya,jd bkn krn ad perpecahan Sangha pd masa Konsili Kedua atau sesudahny. Kisah2 perpecahan Sangha mnrt bk tsb kemungkinan dbuat2 oleh para pengikut aliran2 tsb yg belakangan utk menunjukkan bhw Sangha mrk lah paling murni silsilah penahbisan, Vinaya, & Dhamma ny.

Cth lain adl dlm tradisi Theravada dkatakan Mahasanghika berasal dr silsilah bhikkhu Vajji dr Vesali yg dkucilkan dlm Konsili Kedua. Mnrt bk tsb,sebenarny Mahasanghika bkn berasal dr bhikkhu Vajji yg melanggar Vinaya krn kt tdk pernah mendengar kelanjutan para bhikkhu tsb stlh Konsili II dan perpecahan aliran muncul paling awal pd ms Konsili III pd ms Asoka.

Intiny bk Sect & Sectarianism berusaha meredakan ketegangan sektarian dlm agama Buddha dg menganalisa & membandingkan berbagai versi kisah perpecahan Sangha dr berbagai aliran Buddhis awal. Dr sini dsimpulkan bhw tdk ad yg namany perpecahan Sangha awal mula mnjd berbagai kelompok yg menjd aliran br baik krn perbedaan Vinaya ataupun Dhamma,tetapi isolasi geografis akibat penyebaran ajaran Buddha k berbagai wilayah yg luas pd ms Asoka menyebabkn terputusny komunikasi antara bhikkhu dhammaduta tsb dg Sangha pusat d Pataliputta & seiring perkembangan wkt para bhikkhu tsb menyesuaikan Vinaya agar bs djalankan sesuai dg tradisi setempat. Para muridny dtahbiskan kemudian mengikuti Vinaya tsb mengembangkan tradisi/aliran br yg berbeda dg tradisi awal d pusat. Demikian jg,mnrt sy,tradisi Theravada adl hasil isolasi geografis yg dmkian jg stlh bhikkhu Mahinda membw ajaran Buddha k Srilangka.

 [at] indra:
Soal Ananda kayakny gak mgkn Buddha punya wkt utk mengulangi semua kotbah selama 20 th seb Ananda jd pembantu tetap. Ttp mgkn Buddha hny mengulang kpd Ananda kotbah2 yg dianggap penting saja spt Dhammacakkapavattana sutta dst yg diakui semua aliran baik Mahayana maupun Theravada. Kemungkinan sutra2 Mahayana atau aliran lain yg tdk ad pd smua aliran Buddhis awal tdk diulang kpd Ananda melainkan dberikan kpd murid lain yg kemudian dwarisi dlm tradisi tertentu yg menganggapny jg diingat Ananda krn ia adl pengulang sutta dlm Konsili I.
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: Sutta dongeng???
« Reply #35 on: 28 February 2010, 09:01:55 PM »
 [at] peacemind:
Thx atas infony,ttg Mahadeva jg pernah bc,kalau tdk salah dlm terjemahan Xuanzang dr Abhidharma-vibhasa-sastra milik Sarvastivada yg judulny "Sin of Mahadeva".

Tetapi ad hal yg menarik ttg Mahadeva: dlm Abhidharma-vibhasa-sastra Mahadeva adl bhikkhu yg hidup d zaman Asoka,sedangkan dlm tradisi Pali kt mengenal seorg bhikkhu Arahat bernama Mahadeva yg dkirim sbg salah satu dhammaduta oleh Tissa Mogaliputta pd masa Asoka spt yg kt ketahui dlm Mahavamsa.

Berdasarkan hal ini dlm buku Sect and Sectarianism (penulisny seorg bhikkhu tp lupa namany,bs dgoogling & ddownload pdf-ny) menyimpulkan bhw Mahadeva dlm Abhidharma-vibhasa-sastra yg dkisahkan penuh "dosa" krn melakukan incest dg ibuny,membunuh ayah & ibuny,membunuh seorg Arahat,bkn tokoh historis melainkan tokoh fiktif yg dbuat kaum Sarvastivada utk merendahkan silsilah kebhikkhuan & ajaran aliran Mahasanghika yg berasal dr Mahadeva. Lima poin Mahadeva yg menjd pokok perdebatan antara Mahasanghika dg aliran lain yg mendukung cita2 Kearahatan sendiri kt temukan dlm Kathavatthu Pali dmana ajaran tsb dsanggah & tdk dsebutkn siapa pencetusny hny dkatakan dianut oleh kaum Mahasanghika.

Oleh sebab itu,mnrt buku tsb,Mahadeva dlm Mahavamsa walaupun tdk ad hubunganny dg Mahadeva dlm Abhidharma-vibhasa-sastra kemungkinan mrpk penyebab berdiriny aliran Mahasanghika (atau yg lain,sy lupa namany) d daerah d mana ia dkirim sbg dhammaduta. Perbedaan geografis lah yg menyebabkn timbulny aliran baru d wilayah baru,yaitu krn menyesuaikan dg tradisi & budaya setempat mk timbul perbedaan penerapan Vinaya,jd bkn krn ad perpecahan Sangha pd masa Konsili Kedua atau sesudahny. Kisah2 perpecahan Sangha mnrt bk tsb kemungkinan dbuat2 oleh para pengikut aliran2 tsb yg belakangan utk menunjukkan bhw Sangha mrk lah paling murni silsilah penahbisan, Vinaya, & Dhamma ny.

Cth lain adl dlm tradisi Theravada dkatakan Mahasanghika berasal dr silsilah bhikkhu Vajji dr Vesali yg dkucilkan dlm Konsili Kedua. Mnrt bk tsb,sebenarny Mahasanghika bkn berasal dr bhikkhu Vajji yg melanggar Vinaya krn kt tdk pernah mendengar kelanjutan para bhikkhu tsb stlh Konsili II dan perpecahan aliran muncul paling awal pd ms Konsili III pd ms Asoka.

Intiny bk Sect & Sectarianism berusaha meredakan ketegangan sektarian dlm agama Buddha dg menganalisa & membandingkan berbagai versi kisah perpecahan Sangha dr berbagai aliran Buddhis awal. Dr sini dsimpulkan bhw tdk ad yg namany perpecahan Sangha awal mula mnjd berbagai kelompok yg menjd aliran br baik krn perbedaan Vinaya ataupun Dhamma,tetapi isolasi geografis akibat penyebaran ajaran Buddha k berbagai wilayah yg luas pd ms Asoka menyebabkn terputusny komunikasi antara bhikkhu dhammaduta tsb dg Sangha pusat d Pataliputta & seiring perkembangan wkt para bhikkhu tsb menyesuaikan Vinaya agar bs djalankan sesuai dg tradisi setempat. Para muridny dtahbiskan kemudian mengikuti Vinaya tsb mengembangkan tradisi/aliran br yg berbeda dg tradisi awal d pusat. Demikian jg,mnrt sy,tradisi Theravada adl hasil isolasi geografis yg dmkian jg stlh bhikkhu Mahinda membw ajaran Buddha k Srilangka.

 [at] indra:
Soal Ananda kayakny gak mgkn Buddha punya wkt utk mengulangi semua kotbah selama 20 th seb Ananda jd pembantu tetap. Ttp mgkn Buddha hny mengulang kpd Ananda kotbah2 yg dianggap penting saja spt Dhammacakkapavattana sutta dst yg diakui semua aliran baik Mahayana maupun Theravada. Kemungkinan sutra2 Mahayana atau aliran lain yg tdk ad pd smua aliran Buddhis awal tdk diulang kpd Ananda melainkan dberikan kpd murid lain yg kemudian dwarisi dlm tradisi tertentu yg menganggapny jg diingat Ananda krn ia adl pengulang sutta dlm Konsili I.
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Sutta dongeng???
« Reply #36 on: 28 February 2010, 10:03:26 PM »
bukankah ada kontrak antara Sang Buddha dan Ananda, bahwa segala sesuatu yang dibabarkan oleh Sang Buddha kepada orang lain yg tanpa sepengetahuan Ananda maka Sang Buddha harus mengulangi lagi untuk Ananda. Jika ada Ajaran yg dibabarkan kepada orang lain yg tidak diulangi untuk Ananda, ini berarti Sang Buddha melanggar kontrak, apakah mungkin?

Saya sebenarnya masih kurang jelas mengenai kontrak ini. Kita tahu bahwa bhikkhu Ānanda diminta sebagai pembantu utama Sang Buddha, 20 tahun setelah pencapaian Sammāsambuddha sang Buddha. Artinya, kontrak ini ditetapkan 20 tahun setelh Sang Buddha mencapai penerangan sempurna. Jika kontrak ini mengacu kepada semua khotbah Sang Buddha sejak beliau mencapai penerangan sempurna, berarti Sang BUddha harus mengulangi semua khotbah beliau termasuk khotbah2 20 tahun sebelumnya yang Sang Buddha belum babarkan ke bhikkhu Ānanda. Selama 20 tahun sebelum Bhikkhu Ānanda menjadi pembantu utama, tentu banyak khotbah yang beliau belum pernah dengar karena tidak terus menerus beliau bersama-sama Sang Buddha. Kalau khotbahnya sedikit, mungkin Sang Buddha bisa mengulangi ke Bhikkhu Ānanda. Coba kalau selama 20 tahun itu, banyak sekali khotbah2 yang bhikkhu Ānanda belum pernah mendengar, pertanyaanya apakah Sang BUddha memiliki waktu untuk mengulangi semua. Mungkin ada pendapat dari teman2 di sini.

Bagaimana dengan contoh Dhammacakkappavattana Sutta?

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: Sutta dongeng???
« Reply #37 on: 28 February 2010, 10:14:26 PM »
 [at] Seniya: Thanks a lot untuk informasinya.

[at] peacemind:
Thx atas infony,ttg Mahadeva jg pernah bc,kalau tdk salah dlm terjemahan Xuanzang dr Abhidharma-vibhasa-sastra milik Sarvastivada yg judulny "Sin of Mahadeva".

 Lima poin Mahadeva yg menjd pokok perdebatan antara Mahasanghika dg aliran lain yg mendukung cita2 Kearahatan sendiri kt temukan dlm Kathavatthu Pali dmana ajaran tsb dsanggah & tdk dsebutkn siapa pencetusny hny dkatakan dianut oleh kaum Mahasanghika.

Benar sekali.

Quote
Oleh sebab itu,mnrt buku tsb,Mahadeva dlm Mahavamsa walaupun tdk ad hubunganny dg Mahadeva dlm Abhidharma-vibhasa-sastra kemungkinan mrpk penyebab berdiriny aliran Mahasanghika (atau yg lain,sy lupa namany) d daerah d mana ia dkirim sbg dhammaduta. Perbedaan geografis lah yg menyebabkn timbulny aliran baru d wilayah baru,yaitu krn menyesuaikan dg tradisi & budaya setempat mk timbul perbedaan penerapan Vinaya,jd bkn krn ad perpecahan Sangha pd masa Konsili Kedua atau sesudahny. Kisah2 perpecahan Sangha mnrt bk tsb kemungkinan dbuat2 oleh para pengikut aliran2 tsb yg belakangan utk menunjukkan bhw Sangha mrk lah paling murni silsilah penahbisan, Vinaya, & Dhamma ny.

Bhikkhu Mahādewa telah dikirim ke Mahimsakamaṇḍala untuk penyebaran ajaran Buddha. Sejauh Tradisi Theravāda memandang, bhikkhu ini berbeda dari Mahādewa yang memegang lima poin mengenai arahat. Alasannya, Mahādewa yang dikirim ke Mahimsakamaṇḍala hidup pada jaman Asoka di mana waktu itu Mahasanghika sudah berkembang. Di samping itu dengan disisipkannya 5 poin yang persis sama dengan poin2 Mahadewa di dalam Kathavatthu, buku yang disusun pada konsili ketiga ini, menunjukkn bahwa pandangan ini bukan milik Mahādewa yang dikirim setelh konsili ketiga ini pada jaman Asoka. Sementara itu, Mahādewa yang memegang lima poin ini hidup pada konsili ke dua dan merupakan pro-Mahasanghika. Alasan kedua, sangat jelas bahwa Mahādewa adalah Theravadin yang juga merupakan arahat.
[/quote]

Quote
Cth lain adl dlm tradisi Theravada dkatakan Mahasanghika berasal dr silsilah bhikkhu Vajji dr Vesali yg dkucilkan dlm Konsili Kedua. Mnrt bk tsb,sebenarny Mahasanghika bkn berasal dr bhikkhu Vajji yg melanggar Vinaya krn kt tdk pernah mendengar kelanjutan para bhikkhu tsb stlh Konsili II dan perpecahan aliran muncul paling awal pd ms Konsili III pd ms Asoka.

 Yap mungkin tradisi lain berpendapat demikian. Tapi Theravāda memang menganggap bahwa Mahāsaṅghika adalah kumpulan para bhikkhu yang tidak puas dengak konsili kedua yang diadakn oleh para Theras. Mereka membentuk konsili sendiri yang berjumlah 10.000 bhikkhu dan mendirikan sekte Mahasanghika.

Quote
Intiny bk Sect & Sectarianism berusaha meredakan ketegangan sektarian dlm agama Buddha dg menganalisa & membandingkan berbagai versi kisah perpecahan Sangha dr berbagai aliran Buddhis awal. Dr sini dsimpulkan bhw tdk ad yg namany perpecahan Sangha awal mula mnjd berbagai kelompok yg menjd aliran br baik krn perbedaan Vinaya ataupun Dhamma,tetapi isolasi geografis akibat penyebaran ajaran Buddha k berbagai wilayah yg luas pd ms Asoka menyebabkn terputusny komunikasi antara bhikkhu dhammaduta tsb dg Sangha pusat d Pataliputta & seiring perkembangan wkt para bhikkhu tsb menyesuaikan Vinaya agar bs djalankan sesuai dg tradisi setempat. Para muridny dtahbiskan kemudian mengikuti Vinaya tsb mengembangkan tradisi/aliran br yg berbeda dg tradisi awal d pusat. Demikian jg,mnrt sy,tradisi Theravada adl hasil isolasi geografis yg dmkian jg stlh bhikkhu Mahinda membw ajaran Buddha k Srilangka.

Yap,interprestasi demikian bisa saja benar. Tapi dari buku2 yang ada baik dari Theravada dan tradisi2 lain sperti Sarvastivada mengungkapkan perpecahan tersebut karena perbedaan Vinaya atau Dhamma di antara para bhikkhu, dan bukan karena isolasi geografis.  Anyway, memang masalah ini masih perlu dipelajari dan interprestasi yang saudara Seniya berikan juga bisa dijadikan bahan pertimbangan.

Be happy.


Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Sutta dongeng???
« Reply #38 on: 28 February 2010, 10:15:33 PM »
[at] indra:
Soal Ananda kayakny gak mgkn Buddha punya wkt utk mengulangi semua kotbah selama 20 th seb Ananda jd pembantu tetap. Ttp mgkn Buddha hny mengulang kpd Ananda kotbah2 yg dianggap penting saja spt Dhammacakkapavattana sutta dst yg diakui semua aliran baik Mahayana maupun Theravada. Kemungkinan sutra2 Mahayana atau aliran lain yg tdk ad pd smua aliran Buddhis awal tdk diulang kpd Ananda melainkan dberikan kpd murid lain yg kemudian dwarisi dlm tradisi tertentu yg menganggapny jg diingat Ananda krn ia adl pengulang sutta dlm Konsili I.

yg menganggap gak mungkin kan anda, Sang Buddha disebutkan memiliki kemampuan2 luar biasa antara lain, berbicara lebih cepat dari kecepatan manusia normal, dlsb, dan juga mengenai kontrak, saya tidak percaya Sang Buddha melanggar janjinya kepada Ananda. Sang Buddha bahkan menepati janjinya kepada Mara.

baiklah, coba kita pakai skenario anda, bahwa mungkin Sang Buddha tidak mengulangi apa yang dianggap tidak penting, tetapi IMO suatu khotbah yang kelak dapat memicu perpecahan tentu saja adalah khotbah yang penting.

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: Sutta dongeng???
« Reply #39 on: 28 February 2010, 10:29:20 PM »
 [at] Riky:

"‘‘Anekajātisaṃsāraṃ, sandhāvissaṃ anibbisaṃ;
Gahakāraṃ gavesanto, dukkhā jāti punappunaṃ."

"Gahakāraka diṭṭhosi, puna gehaṃ na kāhasi;
Sabbā te phāsukā bhaggā, gahakūṭaṃ visaṅkhataṃ;
Visaṅkhāragataṃ cittaṃ, taṇhānaṃ khayamajjhagā’’ti."

"Melalui banyak kelahiran, aku mengembara di alam samsara,
mencari tapi tidak menemukan, pembuat rumah ini.
Penderitaan adalah kelahiran yang terus menerus."

"Oh, pembuat rumah, engkau telah terlihat.
Engkau tidak akan membuat rumah lagi.
Semua usukmu telah kuhancurkan, tiangmu telah roboh.
Batinku telah mencapai tanpa kondisi,
akhir nafsu telah kucapai".

‘‘Yadā have pātubhavanti dhammā;
Ātāpino jhāyato brāhmaṇassa;
Athassa kaṅkhā vapayanti sabbā;
Yato pajānāti sahetudhamma’’nti.

"Ketika semua dhamma tampak jelas,
kepada seorang brahmana yang serius
dalam meditasi, semua keragu-raguannya
lenyap di mana ia mengetahui bahwa  segala sesuatu
muncul karena sebab".
 
Be happy!





Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: Sutta dongeng???
« Reply #40 on: 28 February 2010, 11:15:50 PM »
Bagaimana dengan contoh Dhammacakkappavattana Sutta?

Tidak tahu apakah Dhammacakkappavattanasutta dibabarkan kembali ke  Ananda ataukah tidak, namun jika kita melihat Ariyapariyesanasutta ketika Sang Buddha berkhotbah ke sekelompok bhikkhu yang mana Bhikkhu Ananda juga hadir, Sang BUddha menceritakan tentang pertemuannya dengan Lima bhikkhu dan membabarkan khotbah pertamanya kepada mereka.

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: Sutta dongeng???
« Reply #41 on: 01 March 2010, 01:34:30 PM »
 [at] peacemind:
Thx ats koreksi & tmbhn infony. Sy pribadi tdk terikat pd label tradisi/aliran tertentu dlm Buddhisme,ttp memandang bhw sejauh msh mengajarkan 4 Kesunyataan Mulia,Jalan Mulia Berunsur 8,3 Corak Umum,12 Sebab Musabab yg saling bergantungan,hukum karma,kelahiran kembali,dst mk aliran tsb msh bgn dr Buddhisme (wlaupn sbg putthujana tdk pny kemampuan batin membdkan mana ajaran yg bnr2 dberikan Buddha atau tdk)
Soal perpecahan aliran membuat sy bingung krn kalau membaca kitab berbagai aliran,msg2 menyatakan diriny paling sesuai dg tradisi/ajaran asli. Sampai sy menemukan bk Sect & Sectarianism yg "cocok" dg pandangan sy.
Tentu saja sy menyadari bhw tdk smua umat Buddhis se7 dg pandangan sy. Utk itu sy menghormati pndngn org lain tsb & smoga yg lain jg menghormati pndgn sy ini (sy jg tdk mau berdebat ttg mana pandangan yg benar d sini)

 [at] indra:
Maaf,bkn sy tdk meyakini kekuatan Buddha yg lbh d atas manusia biasa,ttp sy menganggap ini adl diskusi ttg analisa thd sutta dg cara2 ilmiah spt yg dlakukan para ahli. D sini kt dharapkan meninggalkan sisi religius kt sejenak (mgkn tdk smuany krn ini adl forum religius) & menggunakan sisi keilmiahan kt. Jd d sini sy memandang (maaf) Buddha spt guru biasa yg wkt ny sama dg wkt manusia biasa dg kecepatan bicara spt rata2 kcptn bicara kt.
Misalny dr sisi religius seorg Buddhis meyakini bhw proses terjdny hujan krn hukum utu niyama yg kerjany hny dpahami oleh mrk yg tlah memiliki abhinna. Ttp dr segi keilmiahan seorg buddhis boleh meneliti,menganalisa bgmn terjadiny hujan dg metode ilmiah.
Mnrt sy bknkah sutta2 penting spt Dhammacakkapavattana sutta dsb diakui oleh smua aliran & tdk bnyk berbeda versi antara satu dg lainny shg tdk dpertnykn/dperdebatkn lg? Justru sutta2 yg tdk ad dlm satu tradisi tp ad d tradisi lain menjd pokok perdebatan sengit. Thx
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: Sutta dongeng???
« Reply #42 on: 01 March 2010, 01:58:11 PM »
:hammer: pusing baca singkatan-singkatan, mungkin ada baiknya mengetik kata-kata secara penuh.
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: Sutta dongeng???
« Reply #43 on: 01 March 2010, 07:31:18 PM »
:hammer: pusing baca singkatan-singkatan, mungkin ada baiknya mengetik kata-kata secara penuh.

Sori, bro, ak pakai hp td siang abis kantor ak gak ada internet. Tahu sendiri kan kalau pakai hp ketik pjg2 kan susah......
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Sutta dongeng???
« Reply #44 on: 01 March 2010, 11:44:08 PM »

 [at] indra:
Maaf,bkn sy tdk meyakini kekuatan Buddha yg lbh d atas manusia biasa,ttp sy menganggap ini adl diskusi ttg analisa thd sutta dg cara2 ilmiah spt yg dlakukan para ahli. D sini kt dharapkan meninggalkan sisi religius kt sejenak (mgkn tdk smuany krn ini adl forum religius) & menggunakan sisi keilmiahan kt. Jd d sini sy memandang (maaf) Buddha spt guru biasa yg wkt ny sama dg wkt manusia biasa dg kecepatan bicara spt rata2 kcptn bicara kt.
Misalny dr sisi religius seorg Buddhis meyakini bhw proses terjdny hujan krn hukum utu niyama yg kerjany hny dpahami oleh mrk yg tlah memiliki abhinna. Ttp dr segi keilmiahan seorg buddhis boleh meneliti,menganalisa bgmn terjadiny hujan dg metode ilmiah.
Mnrt sy bknkah sutta2 penting spt Dhammacakkapavattana sutta dsb diakui oleh smua aliran & tdk bnyk berbeda versi antara satu dg lainny shg tdk dpertnykn/dperdebatkn lg? Justru sutta2 yg tdk ad dlm satu tradisi tp ad d tradisi lain menjd pokok perdebatan sengit. Thx

Ada hal-hal supranatural yg tidak bisa kita tinggalkan dalam membahas Buddhism,
menurut anda secara ilmiah apakah peristiwa Sang Buddha membabarkan Abhidhamma di Tavatimsa adalah tidak benar?
Sang Buddha adalah makhluk luar biasa, guru para dewa dan manusia, tentu tidak bisa disamakan dengan guru biasa.
selain itu, Ananda dikatakan selalu mendampingi Sang Buddha, bahkan secara ilmiah pun masih masuk akal bagi Sang Buddha untuk mengulangi semua yg pernah dikhotbahkan sebelum Ananda ditunjuk sebagai pelayan pribadi, sedangkan khotbah yang dibabarkan setelah Ananda menjadi pelayan pribadi tentu tidak perlu diulang.

 

anything