//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Mungkinkah Tuhan pencipta itu terlahir sebagai Manusia??? (Hal tdk masuk diakal)  (Read 5224 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline vendelta

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 122
  • Reputasi: 1
  • Gender: Male
Pertanyaan diatas adalah suatu yang unik dan langka dan bisa mendapat suatu prioritas bagi yang sangat berkeinginan mengenal sosok Tuhan Pencipta dan mengkaji lebih jauh untuk sekedar memenuhi hasrat keingintahuaanya.
(mohon maaf kalau pertanyaan diatas melanggar tata krama dalam beragama).

menurut hemat saya,
Tuhan pencipta itu khan yang serba MAHA Kuasa, dan yang berkemampuan, iya khan???
Lha kalau Tuhan Pencipta serba maha kuasa dan berkempuan, apakah mungkin lagi sosok Tuhan itu perlu dilahirkan sebagai Manusia ??? and then trus apakah ada artinya bagi Tuhan pencipta untuk berbuat seperti itu ?????
Tuhan itu khan Maha Suci dan Maha kuasa dan Maha Berkempuan termasuk Top Very Englihten

(Silahkan Saudara Saudari memberikan tanggapan dan jawabannya untuk memenuhi hasrat keingintahuan saudara saudari sekalian).

Pertanyaan berikutnya :
Kalau Tuhan Pencipta itu Maha Suci dan Maha Kuasa dan Maha berkemampuan termasuk Top Very Englihten, kenapa tidak sekalian saja Tuhan Pencipta itu menciptakan mahkluk ciptaannya suci dan berkemampuan Seperti Buddha tanpa harus mahkluk ciptaanNya menjalani hidup sebagai Manusia dan juga Hewan seperti yang kita jumpai seperti sekarang ini ?

yang mana dalam kitab suci Anggutara Nikaya (kalau tidak salah) sama seperti yang di Pertanyakan oleh Sang Guru Buddha Gotama, sebagai Berikut :
Kenapa Tuhan Brahminmu menciptakan dunia yang penuh dengan penderitaan
dengan manusia dan hewan yang hidup didalamnya ???

(Lha, khan Tuhan Pencipta kita itu sesuatu yang Maha Suci dan Maha kuasa dan serba berkemampuan, kenapa harus menjalani ujian yang keras dan suka berliku liku seperti pisau keris yang tidak lempeng, dan kenapa tidak langsung menciptakan mahkluk ciptaannya Suci dan berkemampuan baik seperti Buddha tanpa harus menjalani Reinkarnasi demi reinkarnasi yang penuh dengan penderitaan ???
Ini pernah dipertanyakan oleh Sang Guru Buddha mengenai Tuhan Brahmin sang Pencipta alam semesta.

(Nah, silahkan saudara saudari memberikan pertanyaan dan tanggapannya).

Apakah ada maksud tertentu dari Sang Tuhan Pencipta kita dengan berbuat demikian yang mengharuskan mahkluk CiptaanNya menjalani ujian yang berliku liku bak pisau keris dari Mpu Tantular ? ).

(nah, untuk pertanyaan ini juga silahkan Saudara saudari memberikan tanggapan dan respondnya masing masing).

(Psss,..... Mohon maaf, mudah mudahan kita kita ini dimaafin oleh Tuhan pencipta kita mengenai pertanyaan, tanggapan dan jawaban dari kita kita semua ini)

Apakah pertanyaan ini merujuk kepada Pernyataan Agama Nasrani dari Nabi Yesus Kristus ??
(Suatu kesatuan perpaduan antara Buddhisme dan kr****n Nasrani kha ini ?????
Dalam Buddhime Suatu Sumpah itu tidaklah dianjurkan dan lebih baik dihindari, dan mengenai ucapan janji kaul itu dihadapan Rupang Buddha dan Bodhisatva tidak lah boleh di ingkari - ini isu burung yang santer saya dengar)
FB : facebook.com/vendelta67
Email : vooyage67 [at] ymail.com
Cellphone : +62-852-7567-7725,
Secret Motto : Be Good, Be Nice, Be Justice, Be Mercy, ...
Conjunction Motto : Learning Something Good are Usefull, and Learning Something Usefull are Good.

Offline xenocross

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.189
  • Reputasi: 61
  • Gender: Male
bukan mpu tantular, tapi mpu gandring...
Satu saat dari pikiran yang dikuasai amarah membakar kebaikan yang telah dikumpulkan selama berkalpa-kalpa.
~ Mahavairocana Sutra

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
kenyataan nya tuhan DC memang manusia kok ! :)) :))
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
mabok ya?

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.155
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
yah begitu dah sekali lagi ada manusia mencoba meproyeksikan tuhan.

Tuhan dc saja tahh.

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
mabok ya?

yang ditanya mabok, TS atau tuhan ?  :))
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline Verisky

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 17
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Tadi aku denger kotbah kr****n.
Katanya tuhan tidak menilai kita dari wajah, harta, dll
bahkan yg paling parah, katanya tuhan tidak menilai dari perbuatan baik yg kita lakukan.
Aneh..

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Tadi aku denger kotbah kr****n.
Katanya tuhan tidak menilai kita dari wajah, harta, dll
bahkan yg paling parah, katanya tuhan tidak menilai dari perbuatan baik yg kita lakukan.
Aneh..
memangnya aneh kenapa?
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline DeNova

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.067
  • Reputasi: 106
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Kalo menurut hemat saya sebagai orang yg juga pernah mempelajari ajaran kristiani memang paham tentang Tuhan sebagai manusia itu tidak masuk akal dalam paham buddist namun saya memandangnya begini....
Sama seperti Sang Buddha Gotama yang tercerahkan karena menemukan bahwa semua kehidupan itu adalah sia2 begitu juga Yesus tercerahkan karena perenungannya tentang hidup.... dan keduanya terbukti mengajarkan cinta kasih yang baik....
Bukan kelahiran, agama atau apapun yang menjadikan seorang mulia selain dari perbuatannya sendiri....
Trimakasih....  _/\_

Offline wongfok

  • Teman
  • **
  • Posts: 77
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia ya....
Pertanyaan diatas adalah suatu yang unik dan langka dan bisa mendapat suatu prioritas bagi yang sangat berkeinginan mengenal sosok Tuhan Pencipta dan mengkaji lebih jauh untuk sekedar memenuhi hasrat keingintahuaanya.
(mohon maaf kalau pertanyaan diatas melanggar tata krama dalam beragama).

menurut hemat saya,
Tuhan pencipta itu khan yang serba MAHA Kuasa, dan yang berkemampuan, iya khan???
Lha kalau Tuhan Pencipta serba maha kuasa dan berkempuan, apakah mungkin lagi sosok Tuhan itu perlu dilahirkan sebagai Manusia ??? and then trus apakah ada artinya bagi Tuhan pencipta untuk berbuat seperti itu ?????
Tuhan itu khan Maha Suci dan Maha kuasa dan Maha Berkempuan termasuk Top Very Englihten

(Silahkan Saudara Saudari memberikan tanggapan dan jawabannya untuk memenuhi hasrat keingintahuan saudara saudari sekalian).

Pertanyaan berikutnya :
Kalau Tuhan Pencipta itu Maha Suci dan Maha Kuasa dan Maha berkemampuan termasuk Top Very Englihten, kenapa tidak sekalian saja Tuhan Pencipta itu menciptakan mahkluk ciptaannya suci dan berkemampuan Seperti Buddha tanpa harus mahkluk ciptaanNya menjalani hidup sebagai Manusia dan juga Hewan seperti yang kita jumpai seperti sekarang ini ?

yang mana dalam kitab suci Anggutara Nikaya (kalau tidak salah) sama seperti yang di Pertanyakan oleh Sang Guru Buddha Gotama, sebagai Berikut :
Kenapa Tuhan Brahminmu menciptakan dunia yang penuh dengan penderitaan
dengan manusia dan hewan yang hidup didalamnya ???

(Lha, khan Tuhan Pencipta kita itu sesuatu yang Maha Suci dan Maha kuasa dan serba berkemampuan, kenapa harus menjalani ujian yang keras dan suka berliku liku seperti pisau keris yang tidak lempeng, dan kenapa tidak langsung menciptakan mahkluk ciptaannya Suci dan berkemampuan baik seperti Buddha tanpa harus menjalani Reinkarnasi demi reinkarnasi yang penuh dengan penderitaan ???
Ini pernah dipertanyakan oleh Sang Guru Buddha mengenai Tuhan Brahmin sang Pencipta alam semesta.

(Nah, silahkan saudara saudari memberikan pertanyaan dan tanggapannya).

Apakah ada maksud tertentu dari Sang Tuhan Pencipta kita dengan berbuat demikian yang mengharuskan mahkluk CiptaanNya menjalani ujian yang berliku liku bak pisau keris dari Mpu Tantular ? ).

(nah, untuk pertanyaan ini juga silahkan Saudara saudari memberikan tanggapan dan respondnya masing masing).

(Psss,..... Mohon maaf, mudah mudahan kita kita ini dimaafin oleh Tuhan pencipta kita mengenai pertanyaan, tanggapan dan jawaban dari kita kita semua ini)

Apakah pertanyaan ini merujuk kepada Pernyataan Agama Nasrani dari Nabi Yesus Kristus ??
(Suatu kesatuan perpaduan antara Buddhisme dan kr****n Nasrani kha ini ?????
Dalam Buddhime Suatu Sumpah itu tidaklah dianjurkan dan lebih baik dihindari, dan mengenai ucapan janji kaul itu dihadapan Rupang Buddha dan Bodhisatva tidak lah boleh di ingkari - ini isu burung yang santer saya dengar)

konsep Tuhan yang menjadi manusia bukanlah konsep yang bisa diterima semua kalangan, dan tentunya tidak bisa dipaksakan juga pada agama lain. Untuk bisa setuju dengan konsep ini tidak bisa hanya mengandalkan logika mati saja, tapi juga dengan iman. YK adalah manusia. Terbukti bahwa Dia bisa merasa lapar, bisa marah, bisa berdarah, dan bisa mati. Tapi Orang kr****n juga percaya bahwa Dia bangkit pada hari ketiga. Suatu hal yang tidak manusiawi.

Lepas dari benar atau tidaknya konsep Tuhan yang menjadi manusia tersebut, ada hal baik yang bisa diambil. Bahwa ajaran sejati kr****n adalah cinta kasih. Tuhan digambarkan sebagai sosok yang sangat mengasihi manusia sehingga Dia rela menurunkan derajatnya yang tinggi untuk bisa menjamah manusia dengan cara menjadi manusia itu sendiri. Demi keselamatan umat manusia rela mati dengan menderita. Itu adalah teladan yang diberikan oleh YK sendiri kepada para pengikutnya, bahwa mencintai sesama manusia itu tidak ada batasnya, bahkan jika harus mengorbankan nyawa sekalipun. Orang (baik kr****n ataupun Non kr****n) sering salah dengan anggapan bahwa keselamatan itu adalah karunia dariNya karena dosa manusia sudah ditebus oleh YK di kayu salib dan kemudian menganggap bahwa perbuatan baik tidaklah penting. Salah besar! Ada tertulis dalam alkitab bahwa Seseorang tidak bisa disebut mengasihi Tuhan jika dia tidak bisa mengasihi sesamanya, dan iman tanpa perbuatan adalah mati/sia sia. Artinya setelah orang kr****n menyatakan bahwa mereka percaya pada YK, tidak otomatis masuk surga, tapi harus dibuktikan dengan perbuatan.

Jadi seharusnya, seperti juga Agama Buddha, Agama kr****n seharusnya mengedepankan cinta kasih yang tulus, murni, dan tanpa syarat. Hanya saja dijaman sekarang ini banyak hal yang terjadi pada agama tersebut sehingga banyak terjadi distorsi yang pada akhirnya banyak penganut agama tersebut berjalan melenceng dari inti ajaran itu sendiri. Jadi menurut saya orang kr****n tidak perlu berkeras untuk ngotot bahwa YK adalah Tuhan dan mengharuskan orang lain diluar agamanya untuk menerima konsep ini. Tapi terlebih dahulu membenahi diri, apakah mereka sudah menjadi pengikut Kristus yang baik? Sudah mengamalkan apa yang diajarkanNya? Ataukah masih mementingkan penjaringan manusia yang sifatnya seperti multilevel marketing?
ntar ya kalo dah kepikir diupdate siggynya

Offline senbudha

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 209
  • Reputasi: 2
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Di dunia alam semesta ini dan khususnya di bumi, Brahma ingin berkuasa, Raja indra juga ingin berkuasa,raja Asura juga termasuk raja mara. manusia karena kebodohan batinnya,ketidaktahuannya akan kebenaran sejati,maka bertemu sesuatu yang di luar kemampuannnya,dikirain "sesuatu tuhan". Dari kitab buddhist kita mengetahui sifat-sifat para raja dewa,brahma,asura,mara yang mirip-mirip tuhan yang terkenal dalam " berbagai kitab suci"

Offline Virion Gunasena

  • Sebelumnya: virion
  • Teman
  • **
  • Posts: 52
  • Reputasi: 8
  • Gender: Male
  • Sabbe satta sukhi hontu
konsep Tuhan yang menjadi manusia bukanlah konsep yang bisa diterima semua kalangan, dan tentunya tidak bisa dipaksakan juga pada agama lain. Untuk bisa setuju dengan konsep ini tidak bisa hanya mengandalkan logika mati saja, tapi juga dengan iman. YK adalah manusia. Terbukti bahwa Dia bisa merasa lapar, bisa marah, bisa berdarah, dan bisa mati. Tapi Orang kr****n juga percaya bahwa Dia bangkit pada hari ketiga. Suatu hal yang tidak manusiawi.

Lepas dari benar atau tidaknya konsep Tuhan yang menjadi manusia tersebut, ada hal baik yang bisa diambil. Bahwa ajaran sejati kr****n adalah cinta kasih. Tuhan digambarkan sebagai sosok yang sangat mengasihi manusia sehingga Dia rela menurunkan derajatnya yang tinggi untuk bisa menjamah manusia dengan cara menjadi manusia itu sendiri. Demi keselamatan umat manusia rela mati dengan menderita. Itu adalah teladan yang diberikan oleh YK sendiri kepada para pengikutnya, bahwa mencintai sesama manusia itu tidak ada batasnya, bahkan jika harus mengorbankan nyawa sekalipun. Orang (baik kr****n ataupun Non kr****n) sering salah dengan anggapan bahwa keselamatan itu adalah karunia dariNya karena dosa manusia sudah ditebus oleh YK di kayu salib dan kemudian menganggap bahwa perbuatan baik tidaklah penting. Salah besar! Ada tertulis dalam alkitab bahwa Seseorang tidak bisa disebut mengasihi Tuhan jika dia tidak bisa mengasihi sesamanya, dan iman tanpa perbuatan adalah mati/sia sia. Artinya setelah orang kr****n menyatakan bahwa mereka percaya pada YK, tidak otomatis masuk surga, tapi harus dibuktikan dengan perbuatan.

Jadi seharusnya, seperti juga Agama Buddha, Agama kr****n seharusnya mengedepankan cinta kasih yang tulus, murni, dan tanpa syarat. Hanya saja dijaman sekarang ini banyak hal yang terjadi pada agama tersebut sehingga banyak terjadi distorsi yang pada akhirnya banyak penganut agama tersebut berjalan melenceng dari inti ajaran itu sendiri. Jadi menurut saya orang kr****n tidak perlu berkeras untuk ngotot bahwa YK adalah Tuhan dan mengharuskan orang lain diluar agamanya untuk menerima konsep ini. Tapi terlebih dahulu membenahi diri, apakah mereka sudah menjadi pengikut Kristus yang baik? Sudah mengamalkan apa yang diajarkanNya? Ataukah masih mementingkan penjaringan manusia yang sifatnya seperti multilevel marketing?

oh ya soal bangkit di hari ketiga itu... beberapa hari yang lalu gw nonton lagi video "Beyond Belief"
http://vimeo.com/24497948
by frank huguenard
kalo gue coba relate soal "bangkit di hari ketiga" ama video itu..
gw rasa sih Doi emang 'bangkit' di hari ketiga.. alias emang belom mate...(pura2 mati, atau mengalami near-death experience, lalu come back to life.. bisa jadi toh, kalo diliat dari video byond belief itu doi sempet berguru ke berbagai tempat spiritual selama 'tahun-tahun hilang', 12-13thn ilangnya Doi... jadi wajar kalo dia punya semacam 'kesaktian')
abis Doi 'bangkit' trus lanjut perjalanan ke india,...(melarikan diri dari pasukan romawi)
 kemudian mangkatnya di Kashmir yang mana di sana ditemukan tomb nya si  itu...

 

anything