Kalo mau akrab panggil aku mas Sugi gitu lho Dato Tono yang mulia
dato' tau anda seorang chinese sperti uraian dato' sebelumnya, alangkah gampang n terkesan akrab jika dato memanggil mas bro a-su btul ga
Maksud Dato ajaran Buddha berzinah masuk urutan ke 3 bukan?
Sebagai info 10 hukum Tuhan terbagi menjadi : 4 hukum utk Tuhan dan 6 hukum untuk manusia, nah kalo diurutkan maka berzinah masuk urutan ke 3, koq bisa sama ya? hahahahaha
wah ternyata anda pandai bermain-main, ok 10 hukum gusti babe konon diturunkan kepada musa dan belakangan oleh para ahli kitab mengelompokan menjadi 2 bagian, 4 hukum pertama adalah mengatur hubungan gusti babe dengan manusia dan 6 hukum kedua adalah mengatur hubungan sesama manusia, pengelompokan ini berdasarkan pernyataan brewok (Matius 22:37-40)
namun tetap saja 10 perintah gusti babe merupakan satu kesatuan yg memiliki fungsi masing2, bukan digunakan untuk utak atik gatuk seperti yg mas bro a-su katakan... karena merasa di urutan ke-7, diutak atik gatuk yg penting gw kaga malu...
Kalo perintah/ hukum Allah utk manusia yg masuk urutan pertama adalah "hormatilah ayah dan ibumu agar umurmu panjang".........diajaran Buddha apa ada nggak kalo ada masuk urutan berapa? ?
1. ajaran buddha bukan lah ajaran gusti babe dan tentunya punya perbedaan.
2. sila/aturan kemoralan adalah suatu aturan untuk melatih kemoralan, bukan aturan untuk beretika terhadap orang tua.
pembahasan diawal membahas tentang per-zinahan, pembahasan bs melebar sampe ke arah penghormatan terhadap orang tua... luar biasa, tp ini lah tipikal orang kanesten, suka main lompat kijang...
pembahasan mengenai penghormatan terhadap orang tua didalam buddhist dijelaskan terpisah dan lebih terperinci bukan sekedar hormat orang tua demi imbalan (pamrih seperti yg tertulis di 10 perintah gusti babe) yaitu agar berumur panjang, namun karena jasa orang tua, bahkan di dalam literatur buddhist dijelaskan, bukan hanya menghormat orang tua dalam kehidupan saat ini, namun penghormatan jg dilakukan terhadap orang tua/leluhur pada kehidupan lampau/sebelumnya.
"Kunyatakan O para bhikkhu, ada dua orang yang tidak pernah dapat dibalas budinya oleh seseorang. Siapakah yang dua itu? Ibu dan Ayah. Bahkan seandainya saja seseorang memikul ibunya ke mana-mana di satu bahunya dan memikul ayahnya di bahu yang lain, dan ketika melakukan ini dia hidup seratus tahun, mencapai usia seratus tahun; dan seandainya saja dia melayani ibu dan ayahnya dengan meminyaki mereka, memijit, memandikan, dan menggosok kaki tangan mereka, serta membersihkan kotoran mereka di sana -bahkan perbuatan itu pun belum cukup, dia belum dapat membalas budi ibu dan ayahnya. Bahkan seandainya saja dia mengangkat orangtuanya sebagai raja dan penguasa besar di bumi ini, yang sangat kaya dalam tujuh macam harta, dia belum berbuat cukup untuk mereka, dia belum dapat membalas budi mereka. Apakah alasan untuk hal ini? Orangtua berbuat banyak untuk anaknya: mereka membesarkannya, memberi makan dan membimbingnya melalui dunia ini" (Anggutara Nikaya)
Ajaran kr****n dengan TEGAS menolak perzinahan dan segala macam dosa...... Orang yg telah bertobat, tahu bahwa perbuatan dosa adalah kekejian dimata Tuhan, jadi bagaimana kita bisa hidup dalam kumbangan dosa termasuk berzinah??? Sabda Yesus tentang hal berzinah : " Kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah. Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya." (Matius 5:27-28).....
Memang ada seorang perempuan pelacur ketangkap basah dan menurut hukum Yahudi, orang yg kedapatan berzinah itu harus dihukum mati dengan cara dirajam batu sampai mati. Nah masalahnya, kenapa perempuan itu saja yg ditangkap, mana lelakinya??? Ini merupakan jebakan bagi Yesus oleh petinggi2 agama masa itu. Dalam hal ini Yesus membela perempuan tsb agar terhindar dari kematian karena konspirasi tokoh agama pada masa itu. Anda bisa baca kisahnya di Yohanes 8:2-11, dan singkat cerita perempuan tsb akhirnya lolos dari maut. Dan di ayat 11 Yesus berkata pada perempuan itu, "Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."
ok, kita bahas secara fundamental, didalam kanesten di bahwa segala sesuatu yg terjadi merupakan kehendak gusti babe, telah di atur oleh gusti babe
Yesaya 14 : 24, Tuhan semesta alam telah bersumpah firmannya : "Sesungguhnya seperti yang kumaksud, demikianlah akan terjadi, dan seperti yang kurancang, demikianlah akan terlaksana"
Amsal 16 : 1, Manusia dapat menimbang-nimbang dalam hati, tetapi jawaban lidah berasal dari pada tuhan.
Amsal 16 : 2, Segala jalan orang adalah bersih menurut pandangannya sendiri, tetapi tuhanlah yang menguji hati.
Amsal 16 : 9, Hati manusia memikir-mikirkan jalannya, tetapi tuhanlah yang menentukan arah langkahnya.
Matius 10 : 29, Bukankah burung pipit dijual dua ekor seduit ? namun seekorpun dari padanya tidak akan jatuh ke bumi di luar kehendak bapamu
Matius 10 : 30, Dan kamu, rambut kepalamu terhitung semuanya.
perzinahan memang dilarang didalam ajaran kanesten, namun kita bahas, bagaimana perzinahan itu dapat terjadi ? bukankah telah dinyatakan bahwa semua yg terjadi karena kehendak gusti babe ? disini ketidakonsistenan, gusti babe melarang, namun dirinya mengatur terjadi nya perzinahan didunia.
bagaimana dalam konsep pertobatan, aturan didalam kanesten memiliki kebijakan khusus yaitu adalah pertobatan dimana dosa dari suatu perbuatan yg tidak benar termasuk perzinahan dapat di tiadakan, bukan kah ini menunjukan kemurahan hati dari gusti babe juga menyatakan gusti babe menyetujui terjadi nya perzinahan itu, jika gusti babe tidak menyetujui terjadi nya perzinahan itu, maka gusti babe akan menjauhkan/mengupayakan seseorang (terutama umatnya) agar tidak terjerumus kedalam perzinahan, bukan membela seseorang setelah perzinahan dan pertobatan itu terjadi... ow...
ok, bagaimana dengan hal-hal zinah/porno didalam kitab suci sendiri ? ternyata kitab suci al-kita-biah mencatat secara bebas dan vulgar hal2 perzinahan, padahal al-kita-biah di klaim sebagai firman tuhan yg hidup... come on...
disini dato' lampirkan salah satu ayat porno, masih banyak beberapa ayat demikian didalam al-kita-biah sebagai firman tuhan yg hidup.
Yehezkiel 23 : 1, Datanglah firman tuhan kepadaku :
Yehezkiel 23 : 2, Hai anak manusia ada dua orang perempuan, anak dari satu ibu
Yehezkiel 23 : 3, Mereka bersundal di mesir, mereka bersundal pada masa mudanya; di sana susunya dijamah-jamah dan dada keperawanannya dipegang-pegang
Yehezkiel 23 : 4, Nama yang tertua ialah ohola dan nama adiknya ialah oholiba. mereka aku punya dan mereka melahirkan anak-anak lelaki dan perempuan. mengenai nama-nama mereka, ohola ialah samaria dan oholiba ialah yerusalem.
Yehezkiel 23 : 5, Dan ohola bersinah, sedang ia aku punya. ia sangat birahi kepada kekasih-kekasihnya, kepada orang asyur, pahlawan-pahlawan perang.
Yehezkiel 23 : 6, Berpakaian kain ungu tua, bupati-bupati dan penguasa-penguasa, semuanya pemuda yang ganteng, pasukan kuda.
Yehezkiel 23 : 7, Ia melakukan persundalannya dengan mereka, semuanya orang asyur pilihan; ia menajiskan dirinya dengan semua orang, kepada siapa ia birahi dan dengan berhala-berhalanya.
dan selanjutnya... (baca sendiri, makin vulgar)
terjadi ketidakkonsisten lg, sementara gusti babe merencanakan terjadi nya perzinahan, namun gusti babe pula tidak menyukai perzinahan, namun gusti babe berfirman tentang perzinahan dengan kata-kata vulgar... ow...
bersambung ke part 2