//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: membahas Dhamma diwaktu yang tepat  (Read 5369 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« on: 22 March 2010, 08:48:28 AM »
kapan yang medan? :)

riky dimedan kan banyak tuch member dc, diprakarsai aja

aduh suruh member medan yang prakarsai aja,,saya hanya ikut nimbrung.. :)

ajakin yumi

member medan sapa aja ya? Ci Yumi,Rina,Citta dan Devi,Herman..sapa lagi ya?tapi kopdar nya gk asik!!gk bahas Dhamma,,...saya mau nya dan tertariknya kopdar yang membahas dan mengupas soal Dhamma.. :)

Gmod / Admin, kalau oot tolong displit
Statement di atas, cukup "menarik".. Saya ingin bertanya pada rekan2 sedhamma based on cuplikan sutta di bawah ini :

Ini cuplikan arti dari parita "MANGGALA SUTTA" yang cukup saya sukai..

Sabar, mudah dinasehati,
Mengunjungi para petapa,
Dan membahas Dhamma pada waktu yang sesuai,
Itulah berkah utama.

Apakah maksud membahas Dhamma pada waktu yang sesuai ?
Apakah berarti semua waktu itu harus diisi dengan diskusi Dhamma ?
Apakah praktek2 yang tidak berhubungan dengan diskusi Dhamma seperti bersosialisasi dengan teman2 sedhamma walau tidak membahas dhamma, bukan termasuk dalam Dhamma itu sendiri ?

Mohon penjelasannya..

[gmod](pindahan dari: KOPDAR REGIONAL)[/gmod]
« Last Edit: 22 March 2010, 10:33:12 AM by Hendra Susanto »
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline naviscope

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.084
  • Reputasi: 48
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #1 on: 22 March 2010, 11:43:18 AM »
kalau tidak tepat pada waktunya, kamu akan dianggap aneh... ^-^
misalnya lg bahas gosip, malah nimbrung, eh kalian tidak boleh ya, ngegosip
gosip itu menurut dhamma, tidak bole bla bla bla...
kamu malah akan ditinggalkan ama teman...

contohnya:
cakap kotor itu boleh2 saja, malahan di anjurkan untuk diperbanyak....
misalnya, kita bergaul dilingkungan yang dimana dianggap lazim
bangs*t, kont**, dll
itu tidak masalah,
nah klu diacara formal, jgn dipake.... ^^V

kalau misalnya kita memaksakan di lingkungan yang dimana dianggap lazim
spt : bangs*t, kita sopan sophian....
maka mereka anggap menganggap kamu aneh
dan bertanya "makluk dari mana nech?"

CMIIW  :P
 _/\_
« Last Edit: 22 March 2010, 11:49:10 AM by naviscope »
Tinggalkan masa lalu, lepaskan beban akan masa depan, tidak terikat dengan yang sekarang maka kamu akan merasakan kedamain batin.

Leave the past alone, do not worry about the future, do not cling to the present and you will achieve calm.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #2 on: 22 March 2010, 11:56:47 AM »
Membahas Dhamma di waktu yg sesuai

Dhamma menurut saya di sini adalah Ajaran Sang Buddha, misalnya tentang Empat Kebenaran Mulia, dll.
waktu yg sesuai adalah waktu ketika kita sedang berada dalam kondisi dan tempat yang kondusif untuk membahas Dhamma, misalnya, lagi berada di diskotek sptnya bukan waktu yg sesuai, lagi sibuk mengerjakan tugas kantor juga bukan waktu yg sesuai. sedang berada di Vihara, berkumpul bersama teman2 dengan minat yg sama untuk membahas Dhamma, ini adalah waktu yg sesuai. tentu saja tempat yg kondusif itu tidak harus vihara, bisa juga di tempat2 lain asalkan mendukung untuk kegiatan tsb, misalnya tempatnya tidak terlalu hiruk pikuk sehingga pembicaraan sulit terdengar, dll.

_/\_

Offline Hendra Susanto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #3 on: 22 March 2010, 12:12:38 PM »
Membahas Dhamma di waktu yg sesuai

Dhamma menurut saya di sini adalah Ajaran Sang Buddha, misalnya tentang Empat Kebenaran Mulia, dll.
waktu yg sesuai adalah waktu ketika kita sedang berada dalam kondisi dan tempat yang kondusif untuk membahas Dhamma, misalnya, lagi berada di diskotek sptnya bukan waktu yg sesuai, lagi sibuk mengerjakan tugas kantor juga bukan waktu yg sesuai. sedang berada di Vihara, berkumpul bersama teman2 dengan minat yg sama untuk membahas Dhamma, ini adalah waktu yg sesuai. tentu saja tempat yg kondusif itu tidak harus vihara, bisa juga di tempat2 lain asalkan mendukung untuk kegiatan tsb, misalnya tempatnya tidak terlalu hiruk pikuk sehingga pembicaraan sulit terdengar, dll.

_/\_

di kolam renang?? atau kemarin yang berisik orang nyanyi2 itu? ;D

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #4 on: 22 March 2010, 12:16:37 PM »
Membahas Dhamma di waktu yg sesuai

Dhamma menurut saya di sini adalah Ajaran Sang Buddha, misalnya tentang Empat Kebenaran Mulia, dll.
waktu yg sesuai adalah waktu ketika kita sedang berada dalam kondisi dan tempat yang kondusif untuk membahas Dhamma, misalnya, lagi berada di diskotek sptnya bukan waktu yg sesuai, lagi sibuk mengerjakan tugas kantor juga bukan waktu yg sesuai. sedang berada di Vihara, berkumpul bersama teman2 dengan minat yg sama untuk membahas Dhamma, ini adalah waktu yg sesuai. tentu saja tempat yg kondusif itu tidak harus vihara, bisa juga di tempat2 lain asalkan mendukung untuk kegiatan tsb, misalnya tempatnya tidak terlalu hiruk pikuk sehingga pembicaraan sulit terdengar, dll.

_/\_

di kolam renang?? atau kemarin yang berisik orang nyanyi2 itu? ;D

kolam renang selama gak lagi menyelam saya kira masih ok, kalau yg berisik2 gak cocok, soalnya gak kedengaran

Offline chingik

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 924
  • Reputasi: 44
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #5 on: 22 March 2010, 12:20:58 PM »
Membahas dhamma di waktu yg sesuai, dalam pengertian saya adalah saat kapan pun dengan indikasi kita memetik manfaatnya, maka disebut dhamma di waktu yg sesuai.  Ketika kita tdk merasakan manfaatnya, maka di mana pun pembahasannya menjadi dhamma di waktu yg tidak sesuai.



Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #6 on: 22 March 2010, 12:24:31 PM »
Membahas dhamma di waktu yg sesuai, dalam pengertian saya adalah saat kapan pun dengan indikasi kita memetik manfaatnya, maka disebut dhamma di waktu yg sesuai.  Ketika kita tdk merasakan manfaatnya, maka di mana pun pembahasannya menjadi dhamma di waktu yg tidak sesuai.




memetik manfaat atau tidak terjadi setelah pembahasan dilakukan? Jika waktu yg tidak sesuai bukankah sebaiknya kita tidak perlu melakukan pambahasan Dhamma? karena tidak bermanfaat. tapi kalau waktu yg tepat atau tidak baru diketahui setelah dilakukan pembahasan, bagaimana mengantisipasinya?

Offline chingik

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 924
  • Reputasi: 44
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #7 on: 22 March 2010, 01:50:27 PM »
Membahas dhamma di waktu yg sesuai, dalam pengertian saya adalah saat kapan pun dengan indikasi kita memetik manfaatnya, maka disebut dhamma di waktu yg sesuai.  Ketika kita tdk merasakan manfaatnya, maka di mana pun pembahasannya menjadi dhamma di waktu yg tidak sesuai.




memetik manfaat atau tidak terjadi setelah pembahasan dilakukan? Jika waktu yg tidak sesuai bukankah sebaiknya kita tidak perlu melakukan pambahasan Dhamma? karena tidak bermanfaat. tapi kalau waktu yg tepat atau tidak baru diketahui setelah dilakukan pembahasan, bagaimana mengantisipasinya?

bisa benar juga. Jika kita melihat dari segi time limit nya, maka kita perlu menentukan waktu yg tepat. Tetapi secara lebih luas lagi, seseorang yg selalu berbicara sesuai dgn Dhamma,  maka ia tidak membatasi diri dalam melihat kapan waktu yg tepat. Dgn kata lain, ketika kita bicara segala sesuatu selalu mengacu pd hal-hal yg bersifat Dhamma, maka waktu pun tidak dibatasi, dan ketika seseorang yg mendengarkan kemudian mendapatkan manfaat dari apa yg kita bicarakan , maka hal2 tersebut menjadi tepat sesuai dgn kondisi yg waktu dari orang yg mendengarkan.

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #8 on: 22 March 2010, 02:14:32 PM »
memetik manfaat atau tidak terjadi setelah pembahasan dilakukan? Jika waktu yg tidak sesuai bukankah sebaiknya kita tidak perlu melakukan pambahasan Dhamma? karena tidak bermanfaat. tapi kalau waktu yg tepat atau tidak baru diketahui setelah dilakukan pembahasan, bagaimana mengantisipasinya?
Maka itu diperlukan "keterampilan" khusus bagi yang membahas dhamma untuk menilai apakah kira-kira akan bermanfaat. Contohnya adalah sewaktu Buddha diminta ajaran oleh Bahiya Daruciriya, Buddha melihat waktunya tidak tepat karena Bahiya dalam keadaan terlalu bersemangat, maka mengulur waktu. Ada lagi kisah Buddha menunda pembabaran dhamma menunggu orang yang mencari sapinya yang hilang, kemudian menunggunya makan karena Buddha tahu jika sambil kelaparan, orang itu tidak akan dapat "mencerna" dhamma dengan baik. Menurut saya, inilah maksudnya membahas pada waktu yang tepat.

Karena kita orang biasa, tentu tidak bisa dengan akurat mengetahui kondisi-kondisi tersebut, maka kalau saya pribadi, bisa "memancing" sedikit pembicaraan. Jika sepertinya orang tersebut terbuka untuk membahas dhamma, maka bisa dilanjutkan. Jika kelihatannya kurang kondusif, maka tidak dilanjutkan.


Offline Riky_dave

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.229
  • Reputasi: -14
  • Gender: Male
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #9 on: 23 March 2010, 10:39:19 AM »
memetik manfaat atau tidak terjadi setelah pembahasan dilakukan? Jika waktu yg tidak sesuai bukankah sebaiknya kita tidak perlu melakukan pambahasan Dhamma? karena tidak bermanfaat. tapi kalau waktu yg tepat atau tidak baru diketahui setelah dilakukan pembahasan, bagaimana mengantisipasinya?
Maka itu diperlukan "keterampilan" khusus bagi yang membahas dhamma untuk menilai apakah kira-kira akan bermanfaat. Contohnya adalah sewaktu Buddha diminta ajaran oleh Bahiya Daruciriya, Buddha melihat waktunya tidak tepat karena Bahiya dalam keadaan terlalu bersemangat, maka mengulur waktu. Ada lagi kisah Buddha menunda pembabaran dhamma menunggu orang yang mencari sapinya yang hilang, kemudian menunggunya makan karena Buddha tahu jika sambil kelaparan, orang itu tidak akan dapat "mencerna" dhamma dengan baik. Menurut saya, inilah maksudnya membahas pada waktu yang tepat.

Karena kita orang biasa, tentu tidak bisa dengan akurat mengetahui kondisi-kondisi tersebut, maka kalau saya pribadi, bisa "memancing" sedikit pembicaraan. Jika sepertinya orang tersebut terbuka untuk membahas dhamma, maka bisa dilanjutkan. Jika kelihatannya kurang kondusif, maka tidak dilanjutkan.



walau anda memancing sampai anda kehabisan tenaga,anda tidak bakalan dapat tahu kondisi batin lawan berbicara anda...[karena faktanya anda tidak memiliki "kesaktian dalam mengajar"[kevatta/kevadha sutta DN 11]]

kecuali anda menggunakan taktik yang sudah lama saya baca dalam buku2 motivator,taktik yang notabene hampir persis semacam penjilat...

yang diharuskan kita berbicara dengan kata sehalus mungkin,semenyenangkan mungkin,menjaga hati si lawan pembicara,jangan sampai menyinggung,kalau pun kita benar,lebih baik disalahkan asal mereka bahagia dengan konsep mereka..

inikah cara pengajaran yang diajarkan oleh Buddha?

dalam pemahaman saya bahwa Buddha mengajarkan kita untuk melihat sebagaimana adanya..."Hidup adalah dukkha"..tentu konsep ini mengundang banyak "kontra" karena Buddha mengatakan,"Hidup adalah dukkha.."

tapi begitulah realitanya...akankah anda mengubah realita dengan cara "menyenangkan" orang lain?
Langkah pertama adalah langkah yg terakhir...

Offline bond

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.666
  • Reputasi: 189
  • Buddhang Saranam Gacchami...
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #10 on: 23 March 2010, 11:09:50 AM »
Membahas Dhamma diwaktu yg tepat yg bisa kita jadikan barometer adalah interest dari kedua belah pihak memang benar2 ingin membahas dhamma dan kemudian menentukan kapan/waktu yg sesuai bagi mereka sesuai kesepakatan bersama. _/\_
Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #11 on: 23 March 2010, 11:50:20 AM »
walau anda memancing sampai anda kehabisan tenaga,anda tidak bakalan dapat tahu kondisi batin lawan berbicara anda...[karena faktanya anda tidak memiliki "kesaktian dalam mengajar"[kevatta/kevadha sutta DN 11]]

kecuali anda menggunakan taktik yang sudah lama saya baca dalam buku2 motivator,taktik yang notabene hampir persis semacam penjilat...

yang diharuskan kita berbicara dengan kata sehalus mungkin,semenyenangkan mungkin,menjaga hati si lawan pembicara,jangan sampai menyinggung,kalau pun kita benar,lebih baik disalahkan asal mereka bahagia dengan konsep mereka..

inikah cara pengajaran yang diajarkan oleh Buddha?

dalam pemahaman saya bahwa Buddha mengajarkan kita untuk melihat sebagaimana adanya..."Hidup adalah dukkha"..tentu konsep ini mengundang banyak "kontra" karena Buddha mengatakan,"Hidup adalah dukkha.."

tapi begitulah realitanya...akankah anda mengubah realita dengan cara "menyenangkan" orang lain?
:) Biasanya orang mengatakan "saya tidak punya kesaktian" bukan "anda tidak punya kesaktian".
Anda memang luar biasa....

Offline Riky_dave

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.229
  • Reputasi: -14
  • Gender: Male
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #12 on: 23 March 2010, 11:53:44 AM »
walau anda memancing sampai anda kehabisan tenaga,anda tidak bakalan dapat tahu kondisi batin lawan berbicara anda...[karena faktanya anda tidak memiliki "kesaktian dalam mengajar"[kevatta/kevadha sutta DN 11]]

kecuali anda menggunakan taktik yang sudah lama saya baca dalam buku2 motivator,taktik yang notabene hampir persis semacam penjilat...

yang diharuskan kita berbicara dengan kata sehalus mungkin,semenyenangkan mungkin,menjaga hati si lawan pembicara,jangan sampai menyinggung,kalau pun kita benar,lebih baik disalahkan asal mereka bahagia dengan konsep mereka..

inikah cara pengajaran yang diajarkan oleh Buddha?

dalam pemahaman saya bahwa Buddha mengajarkan kita untuk melihat sebagaimana adanya..."Hidup adalah dukkha"..tentu konsep ini mengundang banyak "kontra" karena Buddha mengatakan,"Hidup adalah dukkha.."

tapi begitulah realitanya...akankah anda mengubah realita dengan cara "menyenangkan" orang lain?
:) Biasanya orang mengatakan "saya tidak punya kesaktian" bukan "anda tidak punya kesaktian".
Anda memang luar biasa....

ya dah..saya tambahkan "saya tidak memiliki kesaktian"...bolehkah saya bertanya,saudara Kain yang baik,apakah anda memiliki kesaktian yang seperti yang dimiliki oleh Buddha Gotama? :)
Langkah pertama adalah langkah yg terakhir...

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #13 on: 23 March 2010, 12:13:32 PM »
ya dah..saya tambahkan "saya tidak memiliki kesaktian"...bolehkah saya bertanya,saudara Kain yang baik,apakah anda memiliki kesaktian yang seperti yang dimiliki oleh Buddha Gotama? :)
Apakah seseorang yang bukan Buddha memiliki kesaktian yang sama dengan seorang Buddha, bukanlah pertanyaan yang perlu dipertanyakan.
Apakah saya memiliki kesaktian, jenis apa pun, adalah pertanyaan yang tidak akan saya jawab.
Terima kasih atas pengertiannya.

Offline Hendra Susanto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: membahas Dhamma diwaktu yang tepat
« Reply #14 on: 23 March 2010, 03:35:08 PM »
:outoftopic:

 

anything