//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi  (Read 77163 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Wi Tjong

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 40
  • Reputasi: 7
Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« on: 24 July 2007, 09:44:50 AM »
^
"Buddha Tzu Chi" <- itulah letak Buddhanisasinya
"Tzu Chi" <- ini sendiri berunsur Tionghuanisasi... (read: Buddha, Taoism, Konghucu)
"NoName" <- kalao ini unsurnya "No Name-nisasi"

Kalau kita lihat dengan kaca pembesar, maka yg terlihat selalu saja lebih besar. Betul gak Bro ?

Yayasan ini didirikan oleh seorang biarawati karena rasa belas kasih nya yg tulus terhadap penderitaan org-orang disekeliling beliatu. Pada awalnya dana dikumpulkan dengan celengan bambu belasan ibu-ibu / umat di vihara beliau.

Beliau mengajarkan umat (ibu-ibu) membiasakan diri menyisihkan uang belanja (setara Rp1000 atau 2000) sebelum pergi kepasar, mengajak mereka membuat kerajinan tangan, menjahit sepatu bayi dsb utk dijual dan semua hasilnya utk kemanusiaan. Setelah sekian tahun, akhirnya mereka memberi nama perkumpulan tersebut. Tentu tidak aneh kalau namanya berembel-embel "Buddha", karena memang lahir dari vihara.

Seiring berjalan waktu, kejujuran dan ketulusan berbuah hasil. Banyak dukungan dari orang-orang, semakin hari semakin banyak dan besar. Meskipun demikian Mater Cheng Yen (pendiri), mengharuskan murid-muridnya (para biarawati) utk tidak menggunakan dana tersebut satu sen pun utk keperluan selain kemanusian, bahkan tidak utk keperluan kehidupan vihara (saya tidak tau kebenarannya, hanya saja, demikianlah presentasinya).

Setelah dana banyak, mulai terpikir utk melakukan aksi kemanusian yg lebih besar lagi. Di Indonesia, kebetulan banyak umat islam. Namun mereka yg pernah menerima bantuan, tidak ada mengaku disuruh pindah agama. Sekarang bahkan di afganistan yg wanitanya pakai jilbab hitam-hitam gitu, pun jadi relawan Tzu Chi.

Sayang kalau tujuan mulia yg tulus ini kemudian "di vonis" sebagai aksi Budhanisasi. Tetapi memang biasanya, orang menilai sesuatu dari luarnya yg barangkali mirip dengan mereka, lalu yakin kalau isinya pasti juga sama dengan mereka. Meskipun demikian, menurutku tidak apa-apa, semuanya akan terbukti dikemudian hari karena "Ketulusan" sangat berbeda dengan "Pamrih".

Kalau dikatakan mengajarkan cinta kasih, saya setuju. Tapi kalau nantinya ternyata misi Tzu Chi menjadi aksi Buddhanisasi seperti ajaran lain, maka saya lah pertama kali yg akan keluar dari kegiatan mereka. Itu tekad saya saat diminta naik panggung utk memberikan kesan dan pesan. Who Care :-) ?? gak ada sih, cuma protes dan kecewa saja....
« Last Edit: 24 July 2007, 07:59:45 PM by Sumedho »

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #1 on: 24 July 2007, 10:19:20 AM »
Memang benar di daerah sy pun mereka bekerja sama dgn gereja untuk berkoordinasi menyalurkan bantuannya. Btw kalau mereka apa membangun sekolah tdk? Apa dgn embel2 agama jg tdk, seperti kalau kt sekolah di yayasan kr****n harus mempelajari agama kr****n? menurut saya sekolah buddhist pun perkembangannya sangat lambat, ada baiknya jg mereka membuat sekolah buddhist yg berkualitas agar umat yg beragama buddhist tdk "tersesat" hehehe
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #2 on: 24 July 2007, 10:35:03 AM »
Jadi domba tersesat donk.....
There is no place like 127.0.0.1

Offline Wi Tjong

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 40
  • Reputasi: 7
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #3 on: 24 July 2007, 10:57:16 AM »
Memang benar di daerah sy pun mereka bekerja sama dgn gereja untuk berkoordinasi menyalurkan bantuannya. Btw kalau mereka apa membangun sekolah tdk? Apa dgn embel2 agama jg tdk, seperti kalau kt sekolah di yayasan kr****n harus mempelajari agama kr****n? menurut saya sekolah buddhist pun perkembangannya sangat lambat, ada baiknya jg mereka membuat sekolah buddhist yg berkualitas agar umat yg beragama buddhist tdk "tersesat" hehehe

Saat ini di Jakarta baru ada 2 rumah susun. 1 di Cengkareng dgn kapasitas 3000 lebih kk, 1 lagi di muara angke 1500an kk. Seperti biasa, selalu ada poliklinik disetiap perumahan yg beroperasi utk org kurang mampu. Saat ini bahkan sudah menjadi Rumah Sakit.

Mereka yg tinggal disitu mayoritas adalah penduduk di bantaran kali angke dan muara angke yg digusur pemerintah. Semuanya ditampung. Cuma bayar 200.000 (tujuannya utk motivasi), mereka sdh dapat tempat tinggal, pengobatan gratis, sering ada operasi gratis dgn dokter relawan dari taiwan, sekolah anak gratis dan buku dipinjam. Ibu2 diberi pelatihan ketrampilan tangan agar bisa mandiri dsb. Disamping itu sering sekali ada baksos pembagian sembako dan susu gratis buat bayi mereka. Ada subsidi atau keringanan rp. 200.000 tadi utk keluarga yg benar2 kurang mampu (ini dirahasiakan agar tidak terjadi kecemburan sosial).

Disekolah mereka tetap beragama masing-masing. Guru-guru juga berjilbab. Dilokasi perumahan selalu ada mesjid, sehingga tidak pernah sepi dari suara azan / sholat kalau mampi disana. Kalau anda nonton Da Ai TV pun, penyiarnya adalah muslim berjilbab. Kita bisa merasakan damai beragama di lingkungan Tzu Chi.

Saya dengar ada rencana (entah kapan pastinya) bangun sekolah international taiwan di Perumahan Pantai Indah Kapuk (PIK). Saya belum tau apakah ini total agamanya buddha atau tidak. Tapi saya yakin sekolah ini bukanlah utk org kurang mampu, dan kalau tidak salah atas dukungan salah satu donatur (Bos PIK) utk melengkapi fasilitas perumahan elit di sana. Jadi mudah-mudahan bukan Buddhanisasi yg diselubungi aksi sosial.

Itu yg saya tau...

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #4 on: 24 July 2007, 11:00:37 AM »
Tzu Chi memang cukup unik. Teman saya ada aktifis didalam jg. Nanti kalau sempat saya coba cari tahu agenda kerja mereka :)
There is no place like 127.0.0.1

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #5 on: 24 July 2007, 11:09:32 AM »
Thanks guru. :)
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline langitbiru

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 547
  • Reputasi: 23
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #6 on: 24 July 2007, 12:51:02 PM »
saya denger sih banyak manfaat bergabung dgn Tsu Chi. ipar ada yg pernah ikut kegiatan mereka, dia memuji kedisiplinan member Tsu Chi. hmm... kira2 sdr Wi Jong bisa sharing apa saja yg diajarkan di sana? ato link-nya mungkin?
oni... kao titi bobo... gigi...

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #7 on: 24 July 2007, 01:02:49 PM »
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Lily W

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.119
  • Reputasi: 241
  • Gender: Female
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #8 on: 24 July 2007, 01:04:29 PM »
Saya sering dengar Tsu Chi sering adakan baksos di daerah Cilincing (tanjung Priok)... kebetulan ada Teman (agama "K") yg tinggal di cilincing jg salut ama Tsu Chi dan menyebutnya Buddha Tsu Chi.
Sekarang Tsu Chi udah menyebar di kalbar ( terutama di kota Singkawang )...
Kalo ada teman-teman yg menjadi member Tsu Chi, bisa tolong share di sini...

 _/\_
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Offline langitbiru

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 547
  • Reputasi: 23
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #9 on: 24 July 2007, 01:17:17 PM »
jendral hedi :  ^:)^

lily : wah iya, sharing pengalaman di tsu chi, kl bisa sdr Wi Jong bikin thread baru aja di subforum Engaged Buddhism  ^:)^
« Last Edit: 24 July 2007, 01:19:00 PM by langitbiru »
oni... kao titi bobo... gigi...

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #10 on: 24 July 2007, 01:18:45 PM »
kemaren2x udah sempat nitip ke teman yg di tzu chi utk mengundang mereka yg di milis tzu chi jg. mungkin belum nongol :)
There is no place like 127.0.0.1

Offline Lily W

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.119
  • Reputasi: 241
  • Gender: Female
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #11 on: 24 July 2007, 01:26:13 PM »
Thank's Benz....

 _/\_
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Offline Wi Tjong

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 40
  • Reputasi: 7
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #12 on: 24 July 2007, 03:24:09 PM »
Saya cerita sedikit pengalaman saya bersama Tzu Chi. Tapi saya sendiri karena keterbatasan waktu utk keluarga jadinya kadang absen.  ( alasan..... %-( )

Apa yg mereka ajarkan ??

Intinya, mereka mengajarkan atau menularkan cinta kasih universal.

Terakhir saya ikut pelatihan sukarelawan. Dari 100 lebih relawan yg hadir, 50% islam, 10 org ka****k, 5 kr****n, 1 hindu, sisanya Buddhis. Mayoritas islam. Semua relawan yg memberi sharing (dari berbagai agama), berbicara dalam 1 bahasa, yaitu cinta kasih. Mereka mengaku merasakan itu dalam budaya Tzu Chi. Ada yg mengajak Tzu Chi joint dengan yayasan agama mereka (karena mereka aktifis juga disana) dan TIDAK SEDIKIT yg malu dengan yayasan bentukan agama mereka sendiri (tapi saya tidak tau mengapa). :)

Sistem rekrutmen relawan tidak sembarangan. Tidak semua org yg ingin bisa langsung jadi relawan. Harus ada yg merekomendasikan. Setelah saya amati, ternyata sistem ini memang benar. Mereka menghindari org2 yg kurang disiplin, sehingga membawa citra negatif bagi organisasi. Relawan harus disiplin, harus bersedia berkorban, punya komitment, bekerja sesuai dengan budaya/kebiasaan dari organisasi, seperti cara menyapa, cara berdiri, cara berjalan, berbaris, cara duduk, posisi tidur, cara makan, cara berpakaian, sisiran rambut, kapan harus mengucapkan terimakasih, harus mandiri membawa mangkok, sendok sampai mencuci sendiri-sendiri. Menjaga kebersihan lingkungan, botol aqua dijaga masing-masing, kertas-kertas makanan dikumpulkan, relawan yg senior harus mengutamakan yg junior dsb. Semua utk tatakerama dan aturan main pada saat sedang "bertugas" dilapangan.

Mereka yg menjadi relawan resmi (baju biru tua) adalah org2 yg telah menunjukan dedikasinya (setelah baju abu2 beberapa lama) dan direkomendasi oleh salah satu senior. Kemudian diberi training, pengarahan dan tata cara serta budaya di Tzu Chi. Mereka tidak ingin baju biru berbuat tidak sesuai dengan misi dan visi atau merusak citra Tzu Chi dsb.

Jadi intinya, tidak ada yg mereka ajarkan kecuali cinta kasih dan attitude. Kalau ada yg mengatakan melakukan Buddhanisasi, mungkin perlu datang dan lihat dengan cara ikutan jadi relawan terlebih dahulu... :)) hitung2 sekalian menambah jumlah relawan yg sedikit sekali di Indonesia

 _/\_

Offline Wi Tjong

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 40
  • Reputasi: 7
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #13 on: 24 July 2007, 03:49:17 PM »
Oh iya, ada tambahan

Tzu Chi juga mengadakan home industri, mengkampanyekan dan memberi pelatihan utk produk daur ulang. Menggugah kita utk perduli terhadap kelestarian lingkungan. Mereka mengumpulkan dari rumah ke rumah botol2, plastik2 dsb. Tentunya dari rumah yg ingin berpartisipasi. Rumah itu ditempelkan sticker Tzu Chi, sehingga para relawan bisa mengumpulkan sampah dengan cepat.

Dan yg informasi lain yg membanggakan kita umat Buddha adalah ...

Presiden SBY berkata, pada saat Indonesia terkena bencana beruntun, kalau ada yayasan sosial yg selalu datang pertama kali dilokasi, itu adalah Yayasan Buddha Tzu Chi.

Yah, itu efek samping lainnya menggunakan embel-embel "Buddha" selain terlihat oleh pihak lain sebagai sisi negatif / Buddhanisasi.

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: Buddha Tzu Chi -> Buddhanisasi
« Reply #14 on: 24 July 2007, 03:56:14 PM »
^:)^ terima kasih bro Wi TJong atas sharingnya.

Sekarang sudah jelas semua. Ternyata insidernya ada disini :)

There is no place like 127.0.0.1

 

anything