//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: penggunaan kata anumodana, mettacitena, dan muditacitta  (Read 11810 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: penggunaan kata anumodana, mettacitena, dan muditacitta
« Reply #15 on: 07 April 2011, 10:18:05 AM »
walau pandir mereka punya jabatan tinggi loh, jangan meremehkan orang pandir =))
Saya tidak mengatakan orang pandir tidak punya harta dan kuasa. Tapi saya katakan janganlah belajar dari orang pandir.

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: penggunaan kata anumodana, mettacitena, dan muditacitta
« Reply #16 on: 07 April 2011, 10:22:16 AM »
Saya tidak mengatakan orang pandir tidak punya harta dan kuasa. Tapi saya katakan janganlah belajar dari orang pandir.

barangkali aja udah belajar dari orang pandir trus punya kuasa khan bisa merubah ajaran pandir itu =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: penggunaan kata anumodana, mettacitena, dan muditacitta
« Reply #17 on: 07 April 2011, 10:29:14 AM »
barangkali aja udah belajar dari orang pandir trus punya kuasa khan bisa merubah ajaran pandir itu =))
Mengubah ajaran pandir tidak perlu kuasa. Begitu juga orang mengikuti ajaran benar hanya perlu berpikir, bukan dipaksa dengan kekuasaan.

BTT.

 

anything