//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: TIPS SABAR & MENGENDALIKAN KEMARAHAN  (Read 15427 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Utphala Dhamma

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 109
  • Reputasi: 16
  • Semoga semua mahluk berbahagia
TIPS SABAR & MENGENDALIKAN KEMARAHAN
« on: 04 June 2010, 06:22:24 PM »
Dari sebuah tulisan Ajahn Brahm, dikatakan bahwa: Semakin sering kita melampiaskan nafsu dan amarah, semakin besar kecenderungan batin untuk mengulanginya. Begitupula, semakin sering kita melatih atau mengembangkan sati (perhatian murni/kewaspadaan), cinta kasih, kesabaran, pengendalian diri, konsentrasi, usaha benar, perbuatan baik melalui pikiran, ucapan dan jasmani, dan semua kualitas batin yan baik lainnya; maka semakin besar pula kecenderungan batin untuk mengulanginya tanpa disengaja alias alami. Tampaknya, akumulasi kebiasaan bisa membentuk karakter dan karakter menentukan kebahagiaan dan masa depan.

Ada beberapa tips untuk mengendalikan kemarahan:

1. Bangun KOMUNIKASI bukan kemarahan. Tegas tapi bukan kebencian. Berorientasi pada tujuan (goal oriented) dengan cara yang bijak, taktis dan cerdik.
*Contoh: Saat menghadapi kriminal/penjahat yang mengancam keselamatan dan tidak bisa diajak kompromi, kita boleh membentaknya untuk menakuti atau menghalau mereka, tanpa kebencian. Kalo terpaksa "melumpuhkannya", hanya sekedar "melumpuhkannya" tanpa kebencian.

2. Kembangkan SATI (perhatian/kewaspadaan), perenungan Dhamma, atau WELAS ASIH setiap saat. Mengembangkan SATI, melaksanakan Vipassana Bhavana, penuh kesadaran terhadap gerak-gerik jasmani dan batin (perasaan & pikiran) yang timbul lenyap dan berubah-ubah seenaknya, tidak memuaskan, tidak bisa diandalkan, bukan diri, bukan kita, bukan milik kita; semata fenomena dengan sifat, prilaku dan kondisi penunjangnya sendiri yang khas dan alami (anicca, dukkha, anatta).

3. MEMAKLUMI bahwa kita dan para makhluk pada umumnya masih diliputi kegelapan batin AVIJJA dlm bentuk LOBHA (keserakahan, kehausan), DOSA (kebencian) dan MOHA (ketidaktahuan, kelengahan). Juga dengan mengingat bhw sesungguhnya semua makhluk diliputi penderitaan, anicca, dukkha dan anatta; diharapkan kita bisa menumbuhkan welas asih, rasa MAHA MAKLUM dan pengampunan atas "keanehan, ke-tidakmasukakal-an" yang ada pada mereka.

4. Mengingat BUDI BAIK atau kebaikan-kebaikan yang pernah dilakukan orang yang sedang membuat kita marah.

5. Mengingat AKIBAT BURUK dari kemarahan, baik pada diri sendiri, orang yg kita cintai, bahkan juga musuh kita. (Akibat buruk di masa sekarang maupun yg menanti di masa depan)

6. YONISO MANASIKARA, mengarahkan pikiran pada hal-hal yang bermanfaat dan positif, tidak memberi perhatian atau mengingat hal-hal yang menimbulkan kemarahan, merenungkan Tilakkhana, Berkah Utama dan 8 Kondisi Duniawi (Note: Sabar dan memiliki batin yang tak mudah tergoncangkan oleh suka duka, untung rugi, dipuji dicela, terkenal tak terkenal termasuk berkah utama)

7. Diam/berkata dg intonasi yang lembut, dan memancarkan metta karuna, dapat meredakan kemarahan seseorang. Setidaknya bertahan untuk diam, menunda mengambil keputusan yang "gegabah" saat sedang marah, membuat kita tidak menyesal kemudian.

8. Merenungkan sifat mulia Buddha, Dhamma, Sangha seperti kebijaksanaan sempurna, welas asih, kesabaran dan pengampunan tanpa batas, kebajikan dan kelurusan atau kemurnian tanpa cela, dsb.

9. Merenungkan bahwa diri sendiri dan setiap makhluk adalah pewaris karmanya masing-masing.
* Laksana orang yang baru sembuh dari penyakit menahun atau yang baru terbebas dari hutang setelah sekian lama, kemudian dia bersorak, bersyukur, merasa gembira, lega, bersemangat untuk melakukan hal-hal bermanfaat yang selama ini ingin ia kerjakan, bersemangat untuk memulai kembali segalanya dengan cara yg lebih cerdik, bijak, dan waspada; begitulah hendaknya kita bersikap saat menghadapi akibat karma buruk yang tengah berbuah*.

10. Merenungkan bahwa setiap makhluk suatu hari pasti akan mati.

11. Bergaul dengan para bijaksana, gemar belajar dan mencintai Dhamma.

12. Melatih ANAPANASATI (untuk melatih kekuatan kewaspadaan/sati dan konsentrasi/samadhi) dan dan/atau metta bhavana. Dalam Kayagatasati Sutta dikatakan bahwa melakukan perenungan terhadap badan jasmani (termasuk bermeditasi ANAPANASATI) bila dikembangkan akan menghasilkan banyak buah, diantaranya mampu sabar menahan kata-kata kasar.

Seandainya suatu hari kita terlanjur marah, jangan kecil hati dan jangan gelisah karena itu. Karena yang pasti kita sudah lebih baik dari hari-hari kemarin. Berbahagialah. Yang penting minta maaf dan bertekad tidak mengulangi perbuatan tersebut, serta hendaknya kita tetap mempertahankan ketenangan batin & konsentrasi, serta mengembangkan WELAS ASIH untuk tetap... MAJU TERUS... memanfaatkan setiap momen dengan mengasihi, berbagi, berkarya dan berlatih.


SUMBER:
1. Curbing Anger, Spreading Love; oleh Venerable Visuddhacara
2. Sebuah tulisan dari Ajahn Brahm
3. Sabbasava Sutta
4. Mangala Sutta
5. Kayagatasati Sutta

Rekan-rekan kalyanamitta yang baik sangat dipersilahkan memberi masukan tambahan.
Mettacittena _/\_

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.153
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: TIPS SABAR & MENGENDALIKAN KEMARAHAN
« Reply #1 on: 04 June 2010, 08:15:17 PM »
tidak hanya maha maklum saja, tapi juga mulai mengerti yang tidak di mengerti (understanding ) tipe tipe orang yang di hadapi. kenapa karena manusia manusia tertentu mempunyai kecendrungan tertentu dalam hal polah dan tingkah laku.

ibarat lampu minyak semua manusia mempunyai lampu minyak dengan nyala api yang bercahaya, tetapi cahaya setiap orang tuh tidak sama. ada manusia yang bercahaya dengan sendirinya tetapi ada manusia untuk membuat nya kelihatan lebih bercahaya dengan cara/ mempunyai kecendrungan untuk mengecilkan cahaya api di sekitar nya yang lebih ekstrem ada yang memadam kan cahaya yang ada di sekitarnya hingga cahaya dia yang paling bercahaya. jadi mewaspadai sekitar kita dan terhadap orang orang yang mempunyai kecendrungan yang berbahaya terhadap kita.
« Last Edit: 04 June 2010, 08:16:48 PM by daimond »

Offline anakbuanganlangit

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 15
  • Reputasi: 1
  • Gender: Male
  • If you're happy... I will be happy...
Re: TIPS SABAR & MENGENDALIKAN KEMARAHAN
« Reply #2 on: 04 June 2010, 08:46:56 PM »
tapi kdg klo udh menghadapi kenyataan yg beneran mah...lupa semua teori diatas,,,trus gmn donk?
Still Looking For My Soulmate...

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.153
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: TIPS SABAR & MENGENDALIKAN KEMARAHAN
« Reply #3 on: 04 June 2010, 08:50:45 PM »
sebenarnya latihan yang kita lakukan akan berguna di saat saat yang genting mungkin tidak menghilangkan 100%  tapi bisa meredakan nya perlahan lahan dari 100% sampai mungkin diatas 60%.

jadi latihan pancasila, metta , meditasi dan lain lain akan berguna sebagai tali kekang atau rantai pengendali apa yang pikiran dan tubuh  kita lakukan. 

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: TIPS SABAR & MENGENDALIKAN KEMARAHAN
« Reply #4 on: 04 June 2010, 09:03:27 PM »
adakah kelas pelatihan supaya member2 disini tidak cepat naik darah ? =))

apakah binatang, serangga dan ikan2 juga bisa marah ?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline andry

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.117
  • Reputasi: 128
Re: TIPS SABAR & MENGENDALIKAN KEMARAHAN
« Reply #5 on: 04 June 2010, 09:15:25 PM »
ada, ikut pipasana bhavana. dan memang berhasil. (moso harus gw kasih testimoni)

tidak tahu, karena saya bukan mereka.
Samma Vayama

Offline VinBaik

  • Teman
  • **
  • Posts: 54
  • Reputasi: 6
  • Gender: Male
  • OM MANI PADME HUM
Re: TIPS SABAR & MENGENDALIKAN KEMARAHAN
« Reply #6 on: 13 June 2010, 04:57:15 AM »
apakah binatang, serangga dan ikan2 juga bisa marah ?
Sepertinya bisa yah...
contohnya yang gampang saja yah, Anjing kalo pas lagi makan dan kita ganggu pasti "marah"
(nah yang kita gak tau "marah"nya ini sama gak dengan dosa yang dimaksud dalam salah satu dari 3 racun)
VAYADHAMMA SANKHARA, APPAMADENA SAMPADETHA

Nasehat terakhir Sang Buddha sebelum Parinibbana :
"Segala sesuatu yang terjadi dari paduan unsur adalah sasaran perubahan.
Berjuanglah mencapai kebebasan dengan sadar dan waspada"

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: TIPS SABAR & MENGENDALIKAN KEMARAHAN
« Reply #7 on: 13 June 2010, 05:31:19 AM »
apakah binatang, serangga dan ikan2 juga bisa marah ?
Sepertinya bisa yah...
contohnya yang gampang saja yah, Anjing kalo pas lagi makan dan kita ganggu pasti "marah"
(nah yang kita gak tau "marah"nya ini sama gak dengan dosa yang dimaksud dalam salah satu dari 3 racun)

anjing yg sejak lahir... sewaktu makan kita ganggu... kemungkinan besar tidak akan marah setelah dewasa
anjing yg sejak lahir... pertama makan, kita beri pepaya, buah dan sayuran...
                                                                            kemungkin besar akan menjadi seekor anjing yg
                                                                            menyukain vegetarian...(terutama wortel)...

bagaimana dgn manusia ? apakah yg sebaiknya dilakukan sejak lahir ?
silahkan di share....
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya