email samaggiphalaMITOS GORENG PISANG DENGAN MINYAK DICAMPUR PLASTIK
Isu ini beredar di Malaysia sejak tahun 2006. Dikatakan bahwa beberapa orang melihat
beberapa pedagang gorengan mencampur, botol plastic, tali raffia kedalam minyak goreng
yang dipakai untuk menggoreng pisang, kuih (makanan Malaysia) , ayam dan kentang .
Lokasi kejadian di Pasar Tani ,Larkin, Johor Baru. Berita ini merebak cepat dari mulut
ke mulut , dan bahkan masuk ke koran The Sunday Time Singapur, Maret 2008.
Isue ini juga melanda Indonesia melalui Internet.
Apa benar ?
Untuk mencari bukti, maka Tim dari The Sunday Post di Malaysia
Mengambil contoh makanan yang dicurigai dan menghubungi perusahaan kimia untuk melakukan
test.Mereka tidak mempunyai peralatan untuk melalukannya. Bahkan State Health
Department, The State Chemistry Department dan Universitas Malaysia Serawak (Unimas)
tidak dapat membantu. Selama tidak ada pengaduan ke instansi pemerintah, mereka tidak
melakukan pengetesan hanya berdasarkan issue belaka.
Untuk memenuhi rasa keingintahuan maka Tim dari The Sunday Post Malaysia melakukan
percobaan menggoreng pisang dengan beberapa parameter campuran tepung, air, tepung beras
, tepung tapioca.
Berikut ini adalah beberapa kombinasi yang dicoba :
C-tepung terigu dan air
D-tepung terigu da, tepung beras dan air
E-tepung terigu, tepung tapioca dan air
F-tepung terigu, kapur sirih dan air
G-tepung terigu dan air , tetapi di goring dalam minyak yang dimasukkan sedotan
plastic, botol plastic, tali raffia.
Semua dilakukan dengan wajan , minyak yang sama, kecuali sample G dan pada temperature
yang sama.
Hasil percobaaan:
Semua kombinasi dapat dimakan , kecuali sample yang digoreng dengan minyak yang
ditambahkan dengan plastic (Sample G).
Ditemukan adanya plastic yang lumer menempel pada kulit pisang goreng.Saat sample G di
belah dua maka tercium bau plastic yang menyengat.
Untuk tes kerenyahan hanya sample C dan E yang paling memuaskan. Sample G yang
menggunakan plastic bahkan tidak memenuhi criteria renyah. Sample G ini alot dan kulit
pisang gorengnya sukar di kupas.Setelah didiamkan setengah hari semua sample sudah tidak
renyah lagi.
Jadi .......teruskan makan pisang gorengnya. Jangan lupa dibarengi dengan secangkir
kopi.
Untuk referensi cari di Google , ketik "frying oil with plastics".Nanti keluar gossip2
banyak sekali yang membuat orang resah lagi.
Salam Damai dalam Kristus
Dr.med.dr.Lukas Jusuf
Carmelita Clinic
Janur Raya TK 2/ 15
Kelapa Gading
Jakarta 14240-Indonesia
Tel +62 21 4515601, 4516301
Fax +62 21 4516343
wew banyak berita yang bikin bingung di internet