//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Umat Buddha / Umat bhikkhu  (Read 12078 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline andry

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.117
  • Reputasi: 128
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #15 on: 05 September 2008, 10:24:50 PM »
Jd, bagaimana kalau sudah ada umat yg terlanjur melekat thdp suatu bikhhu?
IMO seh, mungkin tiap org beda2 dalam pembinaan.
Samma Vayama

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #16 on: 06 September 2008, 09:06:57 AM »
Surya Kumari, menjadi anggota Sangha tujuannya adalah berusaha mencapai pencerahan. Meskipun hal ini bisa diperdebatkan antara Theravada dengan Mahayana, tapi saya yakin seseorang masuk Sangha tradisi Mahayana walaupun untuk menolong orang banyak tetap harus melatih diri untuk mencapai pencerahan sempurna.

Seringkali disebutkan sila adalah yang paling dasar, sila sebagai latihan, sila sebagai cermin untuk introspeksi.

Meskipun seringkali dibilang sila samadhi dan pan~n~a saling mendukung, tetapi disebutkan pula sila menjadi dasar bagi samadhi, dan samadhi menjadi dasar bagi pan~n~a.
« Last Edit: 06 September 2008, 09:09:28 AM by karuna_murti »
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

cunda

  • Guest
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #17 on: 06 September 2008, 11:54:53 AM »

romo..teman saya berpendapat, tidak penting vinaya seorang bhikkhu, yg penting adalah khotbahnya yang dapat memberikan pencerahan kepada orang lain.
tapi menurut saya, kalo seorang bhikkhu justru yg penting vinaya...
bagaimana pendapat romo cunda?

Namaste suvatthi  hotu
Hormat pada anda semoga sejahtera


Vinaya adalah aturan dasar dan aturan tatatertib yang sepatutnya dilaksanakan oleh para bhikkhu, kita sangat mendambakan bhikkhu yang silanya bagus dan pandai.


Dhamma akan bertahan lama apabila vinaya tegak, yaitu para bhikkhu patuh pada vinaya


Sukhī te hotu mańgalaŋ.
Semoga anda berbahagia dan beruntung


Cunda


salam metta

cunda

  • Guest
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #18 on: 06 September 2008, 12:07:14 PM »
Jd, bagaimana kalau sudah ada umat yg terlanjur melekat thdp suatu bikhhu?
IMO seh, mungkin tiap org beda2 dalam pembinaan.


Namaste suvatthi  hotu
Hormat pada anda semoga sejahtera


Kita wajib menopang kehidupan para bhikkhu namun tidak melekat pada bhikkhu tersebut.

Kemelekatan pada bhikkhu pavotit adalah wajar, namun demi kebaikan bersama kita hendaknya tidak melekat dan tergantung pada individu yang masih diliputi lobha, dosa dan moha seperti itu

Buddha sendiri menjelaskan pada Rahula agar tidak terpukau dan terikat pada keagungan badan fisik Buddha, karena hal itu menghalangi seseorang melihat Dhamma apa adanya, Buddha bilang:  "Barangsiapa melihat dhamma dia yang akan melihat-Ku" (Yo Dhammaŋ passati, maŋ passati).
Begitu juga kepada bhikkhu Ananda Buddha mengatakan agar tidak melekat pada "Pañcakkhandha Buddha".

Kepada Buddha saja para bhikkhu tidak boleh melekat, apalagi cuma kepada "bhikkhu biasa"

Sukhī te hotu mańgalaŋ.
Semoga anda berbahagia dan beruntung


Cunda

Offline Surya Kumari

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 248
  • Reputasi: 14
  • Gender: Female
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #19 on: 06 September 2008, 05:15:27 PM »
 _/\_

terima kasih untuk romo cunda & om karuna murti...
makan saat sedang makan..minum saat sedang minum..

Offline lykim176

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 236
  • Reputasi: 7
  • Gender: Male
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #20 on: 08 September 2008, 06:09:12 PM »
Jd, bagaimana kalau sudah ada umat yg terlanjur melekat thdp suatu bikhhu?
IMO seh, mungkin tiap org beda2 dalam pembinaan.


eh tapi kalo aku pikir-pikir lagi
selama bhikkhunya masuk kategori maggadesaka gak apa2 jadi umatnya, asal jangan melekat aja.
yang pasti bhikkhunya jangan termasuk maggadusaka.
buat romo cunda, kalo bhikkhu maggajina udah termasuk ariya puggala bukan? 
Dunia tidak runtuh dari langit

Offline fran

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 312
  • Reputasi: 8
  • Omitofo
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #21 on: 09 September 2008, 11:33:11 PM »
Salahkah kita menjadi umat Bhikkhu(anggota Sangha) ?
atau
Salahkah Bhikkhu yg membuat terjadinya umat Bhikkhu ?

Apa yg bisa saya "lepaskan" jika saya memilih agama Buddha ?

cunda

  • Guest
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #22 on: 14 September 2008, 10:55:22 PM »

eh tapi kalo aku pikir-pikir lagi
selama bhikkhunya masuk kategori maggadesaka gak apa2 jadi umatnya, asal jangan melekat aja.
yang pasti bhikkhunya jangan termasuk maggadusaka.
buat romo cunda, kalo bhikkhu maggajina udah termasuk ariya puggala bukan? 

Namaste suvatthi  hotu
Hormat pada anda semoga sejahtera

Dengan ini aku kutipkan sedikit demi sedikit Cundasutta yang anda cuplik di atas;

Khuddakanikāye; Suttanipātapāļi; 1. Uragavaggo; 5. Cundasuttaŋ

83. “Pucchāmi muniŋ pahūtapaññaŋ, (iti cundo kammāraputto) buddhaŋ dhammassāmiŋ vītataņhaŋ; dvipaduttamaŋ sārathīnaŋ pavaraŋ, kati loke samaņā tadińgha brūhi”.

Cunda (putra pandai besi): “Saya bertanya pada Orang Bijak (Muni) yang maha bijaksana, Buddha, Raja Dhamma yang terbebas dari nafsu keinginan, Yang Utama diantara yang berkaki dua (manusia), Yang Mulia diantara para pembimbing, Jelaskanlah ada berapa jenis petapa di dunia ini?”

84. “Caturo samaņā na pañcamatthi, (cundāti bhagavā) te te āvikaromi sakkhipuţţho; maggajino maggadesako ca, magge jīvati yo ca maggadūsī”.

Bhagavā: “Empat jenis petapa tiada yang kelima, aku akan menjelaskannya padamu sesuai yang kamu tanyakan, Yang Telah Memenangkan Jalan (maggajina), Yang menguraikan Jalan (maggadesaka), Yang Hidup Pada Jalan (magge jīvati) dan Yang Mengotori Jalan (maggadūsī)”


Dhammo have rakkhati dhammacāriŋ
Dhamma sesungguhnya melindungi pelaksana Dhamma


anumodanam

cunda

Offline dh14n

  • Teman
  • **
  • Posts: 51
  • Reputasi: 3
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #23 on: 25 September 2008, 02:04:59 AM »
jadi ingat..
kalau gak salah pernah baca mengenai mimpi raja Pasenadi Kosala,
tentang berbagai kendi besar dan kecil. orang2 berebut menuangkan air ke kendi yg besar sampai airnya tumpah, sebaliknya tak ada orang yang menuangkan air ke dalam kendi kecil.
dan ramalan Sang Buddha adalah, bahwa jauh di masa yang akan datang, orang2 akan memilih berdana barang kepada para bhikkhu yang senior sehingga bhikkhu senior mnerima  terlalu banyak makanan dan pemberian, sedangkan bhikkhu yg junior tidak menerima apapun.

ada yg tau cerita ini gak?

cunda

  • Guest
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #24 on: 25 September 2008, 09:13:51 AM »
jadi ingat..
kalau gak salah pernah baca mengenai mimpi raja Pasenadi Kosala,
tentang berbagai kendi besar dan kecil. orang2 berebut menuangkan air ke kendi yg besar sampai airnya tumpah, sebaliknya tak ada orang yang menuangkan air ke dalam kendi kecil.
dan ramalan Sang Buddha adalah, bahwa jauh di masa yang akan datang, orang2 akan memilih berdana barang kepada para bhikkhu yang senior sehingga bhikkhu senior mnerima  terlalu banyak makanan dan pemberian, sedangkan bhikkhu yg junior tidak menerima apapun.

ada yg tau cerita ini gak?


Namaste suvatthi  hotu
Hormat pada anda semoga sejahtera

Dengan ini aku kutipkan "mimpi ke delapan" dari "enambelas mimpi raja Pasenadi dari Kossala"

Ańguttaranikāye; Pañcakanipāta-ţīkā; 1. Paţhamapaņņāsakaŋ;
(20) 5. brāhmaņavaggo; 6. Mahāsupinasuttavaņņanā

8. Rājadvāre bahūhi tucchakumbhehi parivāretvā ţhapitaŋ ekaŋ mahantaŋ pūritakumbhaŋ addasa.
Cattāropi pana vaņņā catūhi disāhi catūhi anudisāhi ca ghaţehi udakaŋ ānetvā pūritakumbhameva pūrenti, pūritaŋ pūritaŋ udakaŋ uttaritvā palāyati.
Tepi punappunaŋ tattheva udakaŋ āsiñcanti, tucchakumbhe olokentāpi natthi.
Ayaŋ aţţhamo supino.


Ada yang mau bantu mengutip terjemahanannya?



Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #25 on: 25 September 2008, 09:15:37 AM »
jadi ingat..
kalau gak salah pernah baca mengenai mimpi raja Pasenadi Kosala,
tentang berbagai kendi besar dan kecil. orang2 berebut menuangkan air ke kendi yg besar sampai airnya tumpah, sebaliknya tak ada orang yang menuangkan air ke dalam kendi kecil.
dan ramalan Sang Buddha adalah, bahwa jauh di masa yang akan datang, orang2 akan memilih berdana barang kepada para bhikkhu yang senior sehingga bhikkhu senior mnerima  terlalu banyak makanan dan pemberian, sedangkan bhikkhu yg junior tidak menerima apapun.

ada yg tau cerita ini gak?

Mahasupina Jataka : http://www.accesstoinsight.org/lib/authors/kawasaki/bl144.html#jat077
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline markosprawira

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.449
  • Reputasi: 155
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #26 on: 25 September 2008, 10:35:05 AM »
Salahkah kita menjadi umat Bhikkhu(anggota Sangha) ?
atau
Salahkah Bhikkhu yg membuat terjadinya umat Bhikkhu ?

dear fran

menjadi umat bhikkhu adalah kemelekatan/lobha
jika bhikkhu membuat terjadinya umat, itu juga kemelekatan/lobha

Sementara tujuan buddhist adalah justru mengikis Lobha, Dosa dan Moha untuk mencapai Nibbana

Jadi apakah dengan menambah kemelekatan/lobha, selaras dengan pengikisan Lobha,Dosa dan Moha??

Offline kumudasari_New

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 10
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #27 on: 28 May 2012, 08:09:26 AM »
Kejadian serupa dengan di vihara yang sering saya kunjungi :) Kalau Bhante-Bhante nya ada yah umatnya rame tuh :) But kalau udah giliran Bhante-Bhante lagi gak ada nah sepi bangettttt  ??? ........ Ada juga umat yang suka cari perhatian ama Bhante  ;D JAdi hal seperti ini sudah umum lah  :P

Offline sanjiva

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.091
  • Reputasi: 101
  • Gender: Male
Re: Umat Buddha / Umat bhikkhu
« Reply #28 on: 14 June 2012, 09:40:43 AM »
Kejadian serupa dengan di vihara yang sering saya kunjungi :) Kalau Bhante-Bhante nya ada yah umatnya rame tuh :) But kalau udah giliran Bhante-Bhante lagi gak ada nah sepi bangettttt  ??? ........ Ada juga umat yang suka cari perhatian ama Bhante  ;D JAdi hal seperti ini sudah umum lah  :P
Kelihatannya di semua vihara ada yg kayak gini  ::)

Ada teman2 gw cerita bahwa di viharanya mereka juga ada,  dan di vihara gw sendiri juga ada, sampai bertengkar berebut perhatian dari bhante (sama2 cewek, sudah bersuami pula)  ;D
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »

 

anything