//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: TIPS SIKAP BATIN SAAT KARMA BURUK BERBUAH  (Read 6215 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Utphala Dhamma

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 109
  • Reputasi: 16
  • Semoga semua mahluk berbahagia
TIPS SIKAP BATIN SAAT KARMA BURUK BERBUAH
« on: 04 June 2010, 06:50:47 PM »
"Laksana orang yang baru sembuh dari penyakit menahun atau bak orang yang baru terbebas dari hutang setelah sekian lama, kemudian dia bersorak, bersyukur, merasa gembira, lega, dan MERAYAKANNYA dengan bersemangat untuk melakukan hal-hal bermanfaat yang selama ini ingin ia lakukan, bersemangat untuk memulai kembali segalanya dengan cara yg lebih cerdik, bijak, dan penuh kewaspadaan; begitulah hendaknya kita bersikap saat menghadapi akibat karma buruk yang tengah berbuah."

Demikianlah saat karma buruk berbuah, justeru saat itulah hendaknya kita:

1. Melihatnya dengan bijaksana dan menerapkan SIKAP BATIN yang tepat dan seimbang.

2. Memperkokoh KEWASPADAAN pada gerak-gerik batin jasmani, terutama mewaspadai fenomena perasaan (dukkha) dan mewaspadai pikiran yang rawan ternodai oleh 5 Nivarana (nafsu keinginan, kebencian, kegelisahan & penyesalan, kebingungan/keraguan, dan kemalasan & kelambanan batin) sehingga tak memicu perbuatan atau karma buruk yang baru baik melalui pikiran, ucapan maupun jasmani.

3. Mengembangkan welas asih ke segenap penjuru.

4. Lebih bersemangat. untuk belajar dan berlatih di jalan Dhamma termasuk melatih samadhi.

5. Lebih bersemangat untuk berbuat kebajikan lebih dari sebelum-sebelumnya baik melalui pikiran, ucapan maupun jasmani.

6. Membuat batin kita damai, bahagia dan puas dalam kebajikan dan Dhamma.

7. Bergaul dengan atau mengunjungi para bijaksana

8. Senantiasa merenungkan bahwa segala fenomena batin jasmani adalah diliputi ANICCA, DUKKHA dan ANATTA, yaitu bahwa PANCAKHANDHA, Jasmani (rupa), Perasaan (vedana), Persepsi (sañña), Bentuk-bentuk Mental/Pikiran (sankhara) dan Kesadaran (viññana) adalah berubah-ubah, timbul lenyap, tak memuaskan, tak bisa diandalkan, bukan suatu diri, bukan milik diri, dan tak berhubungan dengan suatu diri, tunduk pada proses perubahan, memiliki sifat, karakter, corak, mekanisme, prilaku, kondisi-kondisi penunjang dan hukumnya sendiri yang alami dan khas.

9. Tidak lupa daratan dan menjadi tinggi hati saat buah karma buruknya habis dan terganti oleh buah karma baik.

Offline Shining Moon

  • Sebelumnya: Yuri-chan, Yuliani Kurniawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.148
  • Reputasi: 131
Re: TIPS SIKAP BATIN SAAT KARMA BURUK BERBUAH
« Reply #1 on: 04 June 2010, 07:24:57 PM »
10. menyadari bahwa semua kondisi ini PASTI berlalu
11. Terus-menerus menanam kebajikan
Life is beautiful, let's rock and roll..

Offline pemula

  • Teman
  • **
  • Posts: 89
  • Reputasi: 1
  • Gender: Male
  • Semoga segala sesuatunya menjadi lebih baik.
Re: TIPS SIKAP BATIN SAAT KARMA BURUK BERBUAH
« Reply #2 on: 04 June 2010, 07:36:21 PM »
12. Berkerja sama lah,, dengan nya ("pikiran"/"kesadaran") yang hadir. Jangan di lawan, jangan di hindar. Nikmati saja... mungkin juga bisa jadi solusi. :) selamat mencoba. ^^

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.153
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: TIPS SIKAP BATIN SAAT KARMA BURUK BERBUAH
« Reply #3 on: 04 June 2010, 07:49:00 PM »
bahkan kadang ada didapat manfaat yang bisa di ambil bila di analisa dengan baik

Offline yanfei

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 430
  • Reputasi: 12
Re: TIPS SIKAP BATIN SAAT KARMA BURUK BERBUAH
« Reply #4 on: 04 June 2010, 08:54:50 PM »
tips yang mantap   :jempol: :jempol:^:)^

akan gw terapkan

Offline andry

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.117
  • Reputasi: 128
Re: TIPS SIKAP BATIN SAAT KARMA BURUK BERBUAH
« Reply #5 on: 04 June 2010, 09:05:54 PM »
teori teori teorii... wkwkwkwkw
Samma Vayama

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.153
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: TIPS SIKAP BATIN SAAT KARMA BURUK BERBUAH
« Reply #6 on: 05 June 2010, 07:24:49 PM »
ehm yang wa katakan bukan teori tapi dari dan berdasarkan pengalaman pribadi.

Spoiler: ShowHide

well, hari ini baru beli tipitaka tematik, well baca baca sampai pada bagian awal lewat sampai "perihnya rasa sakit".
membaca ini membangkitkan kenangan.

aku akan bercerita selama aku bekerja sebagai kasir ini aku pernah mengalami kejadian di perlakukan dengan buruk dan di fitnah orang.

Suatu hari pada masa lalu toko ku kedatangan saudara tiri dari kakak ipar ku, mereka mengatakan bahwa salah satu saudara  mereka (saudara tiri) ada yang sakit kanker dan membutuh kan dana untuk berobat.

kakak ipar ku mengatakan dia tidak ada hubungan dengan mereka dan dia kan pikir pikir untuk membantu mereka.

keesokan hari nya sebenarnya aku bangun pagi merasa badan sakit sekali biasa nya merupakan tanda tanda tidak baik  ( biasa nya aku menuruti tanda tanda ini jadi tidak masuk) tetapi aku merasa harus bisa melewati ini dan berusaha meyakin kan diri bisa melewati ini ( menghindar terus toh tidak akan berguna suatu ketika akan datang juga).

ketika masuk kerja aku di titipi amplop untuk di berikan kepada 2 orang wanita yang dateng kemarin tersebut. dan di titipi pesan terhadap mereka.

setelah agak siang sedikit 2 orang wanita ini datang dan aku menyerahkan amplop tersebut dan menyampaikan pesan yang di titipi. mereka membuka maplop tersebut dan tidak terima hanya di berikan dana segitu dalam amplop. mulai lah mereka mencak mencak dan membuat keributan, dan sumpah sarapah keluar dari mulut mereka. kedua wanita ini berinisial o dan w, tadi nya kau berusaha menenang kan suasana tapi kata w aku jangan ikut campur ini urusan keluarga oke dah wa jadi diam dan kemabli pada tempat duduk wa dan menangani pembeliu. sementara keamanan yang di panggil tidak mampu berbuat apa apa.

Setelah bersumpah sarapah dan mengatakan akan mengacau juga akan membakar toko. o mulai berpindah tempat bahwa di akan tinggal di tempat dan duduk karena dia duduk tidak jauh dari tempat ku bekerja ( meja ku), otomatis aku berusaha menulikan telinga seakan- akan tidak mendengar apa pun dari mulut o ini, mulai lah dia mencaci maki kakak ipar wa tidak lama kemudian wa juga turut menjadi obyek caci mereka terutama oleh o.   

stelah lama bersabar dan tidak menghiraukan perkataaan mereka ( aku masih menyangka bahwa waktu itu aku benar benar kebal terhadap segala omongan mereka, karena aku sudah merasakan tadi pagi dan mempersiapakan diri terhadap hal semacam ini) entah kenapa tiba tiba perkataan nya yang telah di ulang ulang berkali kali itu tiba tiba masuk menusuk dan rasanya sakit luar biasa hingga tidak tertahan kan waktu itu juga aku ingin orang yang ada di hadapkan ku yang melukai  ku merasakan penderitaan yang aku rasakan pada saat itu juga. Aku ingin orang dihadapakan ku musnah,  aku berusaha mengendalikan pikiran saat itu dan rasa sakit yang ada, ketika berusaha mengendalikan diri  rasanya seperti di tarik tarik rantai baja, berusaha dari musnah jadi menyingkirkan saja dan menyingkirkan berusaha jadi memindahkan saja ketempat yang jauh.

semua ini terjadi dalam waktu yang cukup singkat, ketika itu juga wa telah bangkit dan melempar steaples ke arah perut mereka tadi nya sih ingin ke wajah mereka. kemudian menangkap tangan mereka  dan menyeret mereka keluar  ketika sampai dekat depan toko aku berhasil mengendalikan diri hingga tidak jadi melempar mereka keluar dari toko dan tenaga yang ada tiba tiba lenyap. jadi aku melepas mereka. kemudian kembali ke tempat mejakerja ku berada.

bangkit lah mereka dan salah satu o sudah berjalan keluar kemudian w berpura pura terjatuh ketika menaiki tangga sehingga membuat o kuatir hingga dengan cepat mendatangi nya tapi dia benar benar terpeleset dan kepalanya membentur siku anak tangga kayu. si w terus berpura pura merasa sakit dan mengeletak di tanah, sedangkan si o cepat berdiri lagi kemudian mendatangi si w tidak lama kemudian si o merasa pusing akibat terbentur. fitnah yang di lancarkan w berbalik jadi o yang celaka beneran, ambulan yang tadinya dateng untuk w malah sekarang di pergunakan untuk si o.   

Mereka memfitnah diri ku membuat mereka celaka dari w menjadi o jelas jelas aku tahu o kepeleset karena hendak menolong w. jadi lah aku sang tersangka di giring ke polsek taman sari. aku merasakan kebencian yang sangat luar biasa atas perlakuan mereka ini dan dendam yang amat sangat pada waktu itu meski di luar aku percaya pada tuhan maha melihat biar di bawa ke pengadilan tuhan dan sampai ke hadapan  Buddha aku pun berani, aku tidak dapat terima di perlakukan seperti ini karena aku tidak mengenal mereka dan selama ini aku melayani mereka dengan baik, ketika mereka ber tandang ketempat kerja ku meski pun mereka berhadapan dan membuat ulah di toko.

kemudian dateng suami w dan keluarga mereka, meski pun aku berusaha meredam semuanya (kebencian dan dendam) berusaha bersikap ramah kepada mereka tapi aku percaya tuhan dan Buddha maha mengetahui, mereka menakut nakuti diri dengan mengatakan bahwa aku harus bertanggung jawab terhadap anak o apabila terjadi apa apa pada o, dsb heh tuhan maha melihat dan buddha apa pun saat ini berada maha mengetahui, aku toh tidak takut hancur mau mati bersama sama boleh, apa yang mereka lakukan dengan tubuh bagian luar atau fisik ku dengan mengirim ku kepenjara selama tiga hari. aku percaya akan keadilan akan di tegak kan untuk ku. setelah aku menceritakan kejadian sesungguh nya, polisi berbalik menahan o yang habis keluar rumah sakit dan tinggal satu kamar dengan para tahanan laki laki.

kalau tidak ada kejadian ini mungkin aku tidak tahu rasa benci dan dendam seperti apa, dan baru benar benar merasakan seperti apa kata benci sampai ketulang.

membutuhkan waktu yang lama untuk menghilangkan semua ini dan membutuh kan waktu yang lama untuk menyadari apa yang sesungguh nya terjadi pada waktu itu, pertanyaan kenapa bisa timbul rasa sakit yang amat sangat dalam diri ku pada waktu itu.


setelah melakukan analisa pada waktu yang lampau tentang apa yang terjadi hasilnya mirip mirip dengan ada pada tipitaka tematik ini pada bagaian "perih nya rasa sakit: cuma kalau aku mengunakan pisau sebagai perumpamaan, di tematik mengunakan panah (well belum pernah terluka olah panah jadi tidak tahu rasanya, kalau luka kepotong pisau kalau lagi motong pernah )




Offline Jerry

  • Sebelumnya xuvie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.212
  • Reputasi: 124
  • Gender: Male
  • Suffering is optional.. Pain is inevitable..
Re: TIPS SIKAP BATIN SAAT KARMA BURUK BERBUAH
« Reply #7 on: 06 June 2010, 01:16:03 AM »
Wah.. Halo Bro Utphala.. Udah bergabung juga toh? Welcome yah.. :)
appamadena sampadetha