//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: [ask] hasil dari meditasi?  (Read 18585 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline EVO

  • Sebelumnya Metta
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.369
  • Reputasi: 60
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #15 on: 18 November 2010, 08:05:37 PM »
Entahlah, seperti saya bilang, itu subjektif. Ada yang banyak meditasi jadi orang baik, ada yang banyak meditasi jadi orang gila.

seharusnya meditasi ndak bikin orang gila
tehnik meditasinya yang salah

Offline EVO

  • Sebelumnya Metta
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.369
  • Reputasi: 60
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #16 on: 18 November 2010, 08:08:28 PM »
menurut aku pribadi kalau mau memilih guru meditasi
1.gurunya ndak banyak bicara
2.gurunya ndak sukak tampil
3.gurunya sederhana hidupnya
4.sekali kita pandang kelihatan gurunya tenang
5.gurunya tidak sukak keramaian

Offline morpheus

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.750
  • Reputasi: 110
  • Ragu pangkal cerah!
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #17 on: 18 November 2010, 08:58:45 PM »
kalo tolok ukurnya gak banyak ngomong, diem2, gak "berdebat" dan gak tampil ke masyarakat, maka apabila kita hidup di jaman Sang Buddha, berarti kita bakal kehilangan kesempatan belajar dengan Buddha dong... Buddha tampil di masyarakat, dari satu kerajaan ke kerajaan lain dan terus2an "berdebat" dengan guru2 lain... demikian juga murid2nya yg lain... semuanya bakal dilewati begitu saja...

* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #18 on: 19 November 2010, 08:23:53 AM »
seharusnya meditasi ndak bikin orang gila
tehnik meditasinya yang salah
Memang seharusnya tidak. Biasanya mungkin meditasinya yang aneh atau cara menyikapi meditasinya yang salah.



menurut aku pribadi kalau mau memilih guru meditasi
1.gurunya ndak banyak bicara
2.gurunya ndak sukak tampil
3.gurunya sederhana hidupnya
4.sekali kita pandang kelihatan gurunya tenang
5.gurunya tidak sukak keramaian
Bicara bukan masalah banyak/dikit, tapi yang bermanfaat. Tampil/tidak tenar juga tidak masalah, yang penting rendah hati. Pandangan seseorang juga subjektif, jadi bisa saja kita tidak tenang memandangnya karena kita sendiri yang gelisah.

Kalau sederhana dan tidak suka keramaian, saya setuju.

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #19 on: 19 November 2010, 08:40:54 AM »
menurutku (bukan-master), kita makin mengerti    diri kita sendiri... itu aja, yg lain akibat dari yg 1 ini
Mengenal Diri? ;D
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline coecoed

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 196
  • Reputasi: -6
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #20 on: 19 November 2010, 08:46:18 AM »
ada seorang master mengatakan hasil dari berlatih meditasi seseorang terlihat dengan tingkah laku atau postingannya, apakah bisa di sharing seperti apakah hasil yang nyata dari latihan meditasi atau melakukan meditasi.

apakah terlihat teori atau praktek?


hasil meditasi bagi awam/duniawi adalah pikiran (pemikiran-pemikiran).
tetapi bagi yang tercerahkan adalah pandangan terang.
jika seseorang yang mengaku telah berhasil dalam meditasi, lihat saja apakah pandangannya sama denganmu atau pandangan kebenaran umum. klo kebijaksanaannya sama yah berarti masih sama seperti mu dong.....
klo pandangannya terlihat melanggar norma atau etika atau moralitas misal seperti orang gak waras perbuatannya, yah berarti lebih rendah darimu dong.
klo pandangan kebenarannya dimana kamu tidak dapat menyelami/mencerapnya dengan segala pengetahuanmu dan membandingkannya dengan segala contoh-contoh yang baik maupun yang buruk yang ada terjadi di dunia tentang pengetahuan kebenarannya, silahkan selidiki kebenarannya, berehi-passiko.

coecoed-the believer
INILAH APA YANG TUHANKU TELAH KATAKAN, 'DALAM SATU TAHUN SEJAK HARI INI, KEJAYAAN MEREKA AKAN PUDAR'.


September 2010
coedabgf-the believer

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #21 on: 19 November 2010, 08:47:14 AM »
kalo tolok ukurnya gak banyak ngomong, diem2, gak "berdebat" dan gak tampil ke masyarakat, maka apabila kita hidup di jaman Sang Buddha, berarti kita bakal kehilangan kesempatan belajar dengan Buddha dong... Buddha tampil di masyarakat, dari satu kerajaan ke kerajaan lain dan terus2an "berdebat" dengan guru2 lain... demikian juga murid2nya yg lain... semuanya bakal dilewati begitu saja...


mungkin maksudnya tidak omong kosong, meditasi begini hasilnya begitu ;D
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline morpheus

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.750
  • Reputasi: 110
  • Ragu pangkal cerah!
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #22 on: 19 November 2010, 08:57:37 AM »
kalo tolok ukurnya "rendah hati" dengan pengertian gak mau bilang dirinya benar, gak mau mengatakan orang yg salah sebagai salah, gak berani bilang fakta sebagai fakta, maka lagi2 apabila hidup di jaman Buddha kita akan melewatkan Buddha dan murid2nya, karena mereka tidak "rendah hati", mereka mengatakan salah sebagai salah, dungu sebagai dungu, buruk sebagai buruk...
* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #23 on: 19 November 2010, 09:28:00 AM »
kalo tolok ukurnya "rendah hati" dengan pengertian gak mau bilang dirinya benar, gak mau mengatakan orang yg salah sebagai salah, gak berani bilang fakta sebagai fakta, maka lagi2 apabila hidup di jaman Buddha kita akan melewatkan Buddha dan murid2nya, karena mereka tidak "rendah hati", mereka mengatakan salah sebagai salah, dungu sebagai dungu, buruk sebagai buruk...
Seorang bijaksana ketika menilai orang lain, disertai alasan yang bisa dimengerti. Ketika menilai orang lain, juga memperhatikan tempat dan waktu, serta caranya. Orang bijaksana juga menunjukkan teladan sebelum memberi pengajaran. Dan terlebih lagi, Buddha mengatakan hanya ia sendiri atau orang seperti dia (Samma Sambuddha) yang tepat menilai orang lain.

Saya ragu kalau orang bukan Samma Sambuddha merasa dirinya bisa menilai orang lain benar sebagai benar, buruk sebagai buruk, dan seterusnya.


AN VI.44: ShowHide
[...]
"Karena itu, Ananda, janganlah tergesa-gesa mengkritik orang lain, janganlah secara sepintas mengemukakan penilaian terhadap orang lain. Orang yang menilai orang lain berarti merugikan dirinya sendiri. Ananda, hanya aku sendiri, atau orang yang seperti aku, yang dapat menilai orang. [...]
« Last Edit: 19 November 2010, 09:30:20 AM by Kainyn_Kutho »

Offline morpheus

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.750
  • Reputasi: 110
  • Ragu pangkal cerah!
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #24 on: 19 November 2010, 10:07:23 AM »
Seorang bijaksana ketika menilai orang lain, disertai alasan yang bisa dimengerti. Ketika menilai orang lain, juga memperhatikan tempat dan waktu, serta caranya. Orang bijaksana juga menunjukkan teladan sebelum memberi pengajaran. Dan terlebih lagi, Buddha mengatakan hanya ia sendiri atau orang seperti dia (Samma Sambuddha) yang tepat menilai orang lain.

Saya ragu kalau orang bukan Samma Sambuddha merasa dirinya bisa menilai orang lain benar sebagai benar, buruk sebagai buruk, dan seterusnya.


AN VI.44: ShowHide
[...]
"Karena itu, Ananda, janganlah tergesa-gesa mengkritik orang lain, janganlah secara sepintas mengemukakan penilaian terhadap orang lain. Orang yang menilai orang lain berarti merugikan dirinya sendiri. Ananda, hanya aku sendiri, atau orang yang seperti aku, yang dapat menilai orang. [...]

menurut saya, orang yang bijaksana mengkritik yg salah sebagai salah, bukan pada pribadinya, melainkan pada kesalahannya. saya tidak setuju kalo untuk buka mulut mengkritik yang salah sebagai salah hanya bisa dilakukan oleh Samma Sambuddha. kalo memang anda berpendirian begitu, kenapa thread lsy dan ikt penuh dengan kritik2? tidak bolehkah memberitahukan salah sebagai salah?

yg saya lihat dari sutta yang anda kutipkan, penekanannya pada kata sepintas. kalo sudah menilai dengan matang dan cermat, sah2 saja untuk mengatakan yg salah sebagai salah, buruk sebagai buruk, dungu sebagai dungu... bukan pada pribadinya, namun pada kesalahannya, keburukannya dan kedunguannya.
* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path

Offline Mr.Jhonz

  • Sebelumnya: Chikennn
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.164
  • Reputasi: 148
  • Gender: Male
  • simple life
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #25 on: 19 November 2010, 10:38:58 AM »
menurut aku pribadi kalau mau memilih guru meditasi
1.gurunya ndak banyak bicara
2.gurunya ndak sukak tampil
3.gurunya sederhana hidupnya
4.sekali kita pandang kelihatan gurunya tenang
5.gurunya tidak sukak keramaian
Kalo sy Pilih guru yg ;SEDIKIT MAKAN,SEDIKIT BICARA, SEDIKIT TIDUR, DAN HIDUP SEDERHANA :jempol:
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #26 on: 19 November 2010, 10:51:14 AM »
menurut saya, orang yang bijaksana mengkritik yg salah sebagai salah, bukan pada pribadinya, melainkan pada kesalahannya. saya tidak setuju kalo untuk buka mulut mengkritik yang salah sebagai salah hanya bisa dilakukan oleh Samma Sambuddha. kalo memang anda berpendirian begitu, kenapa thread lsy dan ikt penuh dengan kritik2? tidak bolehkah memberitahukan salah sebagai salah?

yg saya lihat dari sutta yang anda kutipkan, penekanannya pada kata sepintas. kalo sudah menilai dengan matang dan cermat, sah2 saja untuk mengatakan yg salah sebagai salah, buruk sebagai buruk, dungu sebagai dungu... bukan pada pribadinya, namun pada kesalahannya, keburukannya dan kedunguannya.

Jangan samakan apa yang saya nilai, yang bisa dinilai dengan logika, dengan orang lain menilai apa yang hanya bisa dilakukan oleh seorang Buddha.

Contoh:
Seorang Buddha pakai Roll Royce. Ini dengan logika pun bisa dinilai.
Buddha meninggalkan keduniawian.
Roll Royce adalah kepemilikan, bahkan kemewahan duniawi.
Buddha yang meninggalkan keduniawian memakai Roll Royce adalah tidak masuk logika.

Karma dilakukan sendiri, akibatnya diterima sendiri.
IKT bilang dengan ritual tertentu karma bisa ditanggung orang lain.
Maka apa yang dikatakan IKT bertentangan dengan karma itu sendiri.


Bandingkan dengan ini:
Vipassana si A belum maju, sementara vipassana saya sudah lebih maju.
Bagaimana secara logika mengukur vipassana saya sendiri dan menjelaskan ke orang lain?
Terlebih lagi bagaimana secara logika mengukur vipassana milik orang lain?
Lalu dengan cara apa seseorang mengatakan vipassananya lebih maju sedangkan orang lain jalan di tempat?

Memang benar dalam sutta itu, "sepintas" adalah salah satu penekanan. Dalam sutta lain, ada kriteria menilai orang lain itu harus dalam waktu yang lama dan dengan penuh perhatian. Namun itu juga belum pasti penilaiannya benar, apalagi yang hanya sepintas saja.


Spoiler: ShowHide
Sutta ini adalah mengenai menilai orang yang memasuki Ajaran secara benar atau tidak, bukan masalah yang "kelihatan" lainnya.


Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #27 on: 19 November 2010, 11:02:10 AM »
Jangan samakan apa yang saya nilai, yang bisa dinilai dengan logika, dengan orang lain menilai apa yang hanya bisa dilakukan oleh seorang Buddha.

Contoh:
Seorang Buddha pakai Roll Royce. Ini dengan logika pun bisa dinilai.
Buddha meninggalkan keduniawian.
Roll Royce adalah kepemilikan, bahkan kemewahan duniawi.
Buddha yang meninggalkan keduniawian memakai Roll Royce adalah tidak masuk logika.

Karma dilakukan sendiri, akibatnya diterima sendiri.
IKT bilang dengan ritual tertentu karma bisa ditanggung orang lain.
Maka apa yang dikatakan IKT bertentangan dengan karma itu sendiri.


Bandingkan dengan ini:
Vipassana si A belum maju, sementara vipassana saya sudah lebih maju.
Bagaimana secara logika mengukur vipassana saya sendiri dan menjelaskan ke orang lain?
Terlebih lagi bagaimana secara logika mengukur vipassana milik orang lain?
Lalu dengan cara apa seseorang mengatakan vipassananya lebih maju sedangkan orang lain jalan di tempat?

Memang benar dalam sutta itu, "sepintas" adalah salah satu penekanan. Dalam sutta lain, ada kriteria menilai orang lain itu harus dalam waktu yang lama dan dengan penuh perhatian. Namun itu juga belum pasti penilaiannya benar, apalagi yang hanya sepintas saja.


Spoiler: ShowHide
Sutta ini adalah mengenai menilai orang yang memasuki Ajaran secara benar atau tidak, bukan masalah yang "kelihatan" lainnya.


apakah dengan meditasi bisa menilai batin seseorang?
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #28 on: 19 November 2010, 11:14:52 AM »
apakah dengan meditasi bisa menilai batin seseorang?
Dengan Samatha bisa mengembangkan Abhinna membaca pikiran orang lain. Tetapi kebijaksanaan (yang diperoleh dari Vipassana) tidak dapat diukur oleh siapapun kecuali oleh seorang Samma Sambuddha. Oleh karena itu, bahkan murid utama seperti Sariputta tidak bisa membaca kebijaksanaan bhikkhu Channa ketika bunuh diri.


Offline morpheus

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.750
  • Reputasi: 110
  • Ragu pangkal cerah!
Re: [ask] hasil dari meditasi?
« Reply #29 on: 19 November 2010, 12:25:02 PM »
Terlebih lagi bagaimana secara logika mengukur vipassana milik orang lain?
Lalu dengan cara apa seseorang mengatakan vipassananya lebih maju sedangkan orang lain jalan di tempat?
hmmm... bagaimana ya? tampaknya berpotensi menjadi diskusi tak berujung... mari kita pikir2 sendiri saja.
saya berhenti di sini saja  ^:)^

Sutta ini adalah mengenai menilai orang yang memasuki Ajaran secara benar atau tidak, bukan masalah yang "kelihatan" lainnya.
ah, ini dia konteksnya... makasih.
* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path